Search for collections on UNIDA Gontor Repository

تقديس مريم عند مارتن لوثر ( دراسة حالة بين كاثوليكية وبروتستانية )

Azizy, Muhammad Zaka (2019) تقديس مريم عند مارتن لوثر ( دراسة حالة بين كاثوليكية وبروتستانية ). Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DARUSSALAM GONTOR.

[img] Text (cover)
1 cover.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (237kB)
[img] Text (abstrak)
2 abstrak.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (220kB)
[img] Text (daftar isi)
3 daftar isi.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (82kB)
[img] Text (bab 1)
4 bab 1.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (229kB)
[img] Text (bab 2)
5 bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (268kB)
[img] Text (bab 6)
6 bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (245kB)
[img] Text (bab 4)
7 bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (64kB)
[img] Text (bab 5)
8 bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (78kB)
[img] Text (refrensi)
9 ref.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (207kB)

Abstract

Dipandang pada dimensi ritus gereja kristen memiliki tradisi keagamaan yang khas, begitu juga dengan gereja katholik yang memiliki tradisi keagamaan yang khas pula, salah satunya dalam mendevosikan (membaktikan ) marya dalam ajaran mereka yang kadang kala melebihi dan menyeleweng dari ajaran-ajaran Kristen, salah satunya dengan dengan cara memuji muji, mengkagumi, hormat dan mencintainya yang mereka buat sendiri tanpa merujuk kepada alkitab, bahkan tak jarang dari mereka kaum Kristen katholik yang terjadi pada abad ke 16 yang membuat gambaran terhadap bunda maria (dalam bentuk patung dan sebagainya) dengan tujuan untuk pengkudusan dan beribadat kepada sosok bunda maria yang terhormat, namun seketika itu juga hal tersebut mendapat pandangan negatif oleh para teolog protestan Martin luther terhadap devosi (kebaktian) Maria. Berangkat dari fenomena di atas penulis mempunyai tujuan untuk mengkaji secara ilmiah sejauh mana perkembangan dan pengertian tentang makna Devosi terhadap Marya dalam perspektif Martin Luther secara utuh dan pengaplikasiannya dikalangan umat nasrani. Maka untuk memudahkan proses penelitian diatas, penulis mengumpulkan data data mengenai hal tersebut dari buku buku primer yang menceritakan tentang pendevosian bunda maria. Sedangkan data sekunder berasal dari data yang mendukung data primer yang berkaitan dengan pendevosian bunda maria. Data data tersebut didapatkan dengan dua metode. Pertama metode deskriptif yakni, peneliti akan memaparkan pemahaman pemahaman tentang devosi (kebaktian) terhadap bunda Maria serta pandangan-pandangan Martin Luther. Kedua metode analisis, metode ini digunakan untuk menganalisa secara khusus tentang devosi (kebaktian) kepada Maria yang berasal dari pandangan seorang protestan Marthin Luther. Sementara pendekatan yang digunakan adalah pendekatan theologi, yaitu pendekatan yang berupaya memahami hakikat pendevosian bunda marya dalam pandangan Martin Luther dengan melihat dari sisi keagamaannya. Sehingga mencapai tujuan dalam penelitian tersebut. Peneliti menyimpulkan, setelah menelaah tulisan tentang devosi marya, banyak dari ajaran katholik Romawi pada abad ke 16 yang tidak sesuai dari ajaran alkitab. Pada akhirnya peneliti menemukan pandangan yang berbeda dari ajaran katholik romawi dalam pendevosian maria, yang merujuk kepada pandangan seorang protestam Marthin Luther, yang beranggapan bahwa gereja katholik roma pada abad ke 16 selalu membuat sayembara - sayembara sendiri tanpa melihat rujukan kepada alkitab, sehingga pada akhirnya hal tersebut merusak aqidah aqidah umat nasrani dalam memahami dan menjalankan isi alkitab, kemudian hal tersebut menjadi sebuah kritiakan yang mana oleh Martin Luther dianggap sebuah penyelewengan dari ajaran alkitab, dan dia beranggapan bahwa semua kegiatan peribadatan nasrani termasuk halnya pendevosian (kebaktian) kepada maria harus merujuk kepada alkitab tanpa ada keinginan untuk menerjemahkan isi alkitab. Akhirnya dari penelitian sederhana ini penulis berharap kepada peneliti selanjutnya agar mengupas lebih dalam lagi tentang pemahaman Devosi terhadap Bunda Maria dalam pandangan Martin Luther, supaya dapat ditemukan pembahasan yang lebih rinci lagi dari pemikiran tersebut. Semoga kajian sederhana yang masih banyak kekurangan ini dapat memberi manfaat bagi dinamika dan perkembangan umat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 23rd Dewey Decimal Classification > 200 – Agama > 200 - Agama > 200 Agama
Divisions: Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama
Depositing User: Mr Muhammad Taufiq Riza
Date Deposited: 26 Mar 2023 04:12
Last Modified: 26 Mar 2023 04:12
URI: http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/2251

Actions (login required)

View Item View Item