Journal Article
Published
POTENSI INFUSA DAUN OKRA (Abelmoschus esculentus L. Moench) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT-INDUKSI ALOKSAN
Abstract
Diabetes melitus (DM) merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan tingginya kadar
glukosa dalam darah. Kandungan kimia pada tanaman okra di antaranya 67,50% α-
selulosa, 15,40% hemiselulosa dan flavonoid yang berefek antidiabetes. Tujuan
penelitian untuk mengetahui potensi infusa daun okra terhadap penurunan kadar glukosa
darah mencit (Mus musculus) yang diinduksi aloksan. Metode penelitian yang
digunakan adalah eksperimental dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL).
Penelitian ini menggunakan 20 ekor mencit jantan berusia tiga bulan yang diinduksi
diabetes menggunakan aloksan dan dibagi ke dalam lima kelompok. (1) Kelompok
kontrol negatif, diberi aquades, (2) Kelompok kontrol positif, diberi glibenklamide dosis
3 mg/KgBB, dan kelompok (3-5) diberi infusa daun okra dengan dosis 0,2, 0,4, dan 0,6
mL/hari selama 14 hari. Pengukuran kadar glukosa dilakukan setelah 14 hari perlakuan
menggunakan glukometer (Easy Touch® GCU). Analisis data menggunakan uji One
Way ANOVA dengan tingkat signifikansi 95% (p=0,05). Hasil penelitian menunjukkan
infusa daun okra dosis 0,2, 0,4, dan 0,6 mL/hari menurunkan kadar glukosa darah
namun tidak bermakna secara statistik p=0,990 (p>0,05). Hasil penelitian dapat
disimpulkan bahwa pemberian infusa daun okra dosis 0,2, 0,4, dan 0,6 mL/hari
berpotensi menurunkan kadar glukosa darah mencit terinduksi aloksan tetapi tidak
signifikan.
Publication Details
JournalPOTENSI INFUSA DAUN OKRA (Abelmoschus esculentus L. Moench) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT-INDUKSI ALOKSAN
Volume17 (1)
Pagespp. 25-36
ISSNP-ISSN : 1412-7946 E-ISSN : 2503-5223
Item ID1483
Deposited23 May 2022 02:06