Ihsan, Ichlasul (2018) ملة ابراهيم في القرآن الكريم عند فخر الدين الرازي في تفسير مفاتيح الغيب. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
FILE TEXT (COVER)
1. COVER.pdf - Published Version License Creative Commons Attribution. Download (139kB) |
|
FILE TEXT (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf - Published Version License Creative Commons Attribution. Download (197kB) |
|
FILE TEXT (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf - Published Version License Creative Commons Attribution. Download (71kB) |
|
FILE TEXT (BAB I)
4. BAB I.pdf - Published Version Exclusive to Repository staff only Download (281kB) |
|
FILE TEXT (BAB II)
5. BAB II.pdf - Published Version Exclusive to Repository staff only Download (365kB) |
|
FILE TEXT (BAB III)
6. BAB III.pdf - Published Version Exclusive to Repository staff only Download (455kB) |
|
FILE TEXT (BAB IV)
7. BAB IV.pdf - Published Version Exclusive to Repository staff only Download (70kB) |
|
FILE TEXT (DAFTAR PUSTAKA)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Exclusive to Repository staff only Download (250kB) |
Abstract
Dalam era modern saat ini dimana semakin diserukan dan disuarakan kebebasan dalam berpendapat dan beragama, mucul kembali golongan yang menyatakan kesetaraan dan kebenaran semua agama yakni pluralisme terkhusus golongan penganut Nasrani dan Yahudi yang kembali mengangkat akan Millah Ibrahim menjadi rujukan ajaran agama mereka serta klaim bahwa mereka merupakan pewaris sah ajaran Ibrahim yang dimodifikasi oleh Muhammad SAW dengan nama Islam. Kemunculan pemikiran ini juga disertai dengan munculnya para pluralis liberal dan pemikiran Islam Progresif yang mengklaim bahwa Islam menyatakan bahwa agama-agama lain juga selamat, asalkan beriman kepada Allah, hari akhir dan beramal shaleh tanpa harus mengimani dan menjadi pengikut Muhammad SAW secara formal. Hal inilah yang memicu adanya dogma diantara umat Islam dan lainnya akan hakikat Millah Ibrahim serta dapat menjadi pemicu rusaknya Aqidah para Muslimin yang mencampur aduk keyakinan Yahudi dan Islam dengan menafsirkan ayat Al Quran sesuai dengan pandangan dan prespektif para Pluralis. Diantaranya tentang ayat yang tertera dalam Al Quran bahwa semua agama mendapatkan pahala dan tidak mengalami ketakutan dan di akhirat dan tidak pula bersedih selama ia beriman dan beramal shalch. Inilah hal yang menarik untuk dibahas tentang hakikat makna Millah Ibrahim dan penyimpangan kaum Yahudi dan Nasrani terhadapnya serta letak kesalahan para pluralis dalam memahami konep Millah Ibrahim. Dalam penulisan penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian deskriptif, dengan menjelaskan tentang Millah Ibrahim dalam Al Quran dari pendapat pada Mufassir dan Ulama. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan tematik, guna mempelajari data-data yang berkaitan dengan Millah Ibrahim yang ada pada buku- buku Tafsir dan Ulama. Penelitian ini menunjukan akan makna sebenarnya dari Millah Ibrahim yakni Islam yang berarti Tauhid dan memaparkan kesalahpahaman para pemeluk agama Yahudi dan Nasrani akan tuduhan mereka terhadap Islam yang dibawa Nabi Muhammad SAW, serta menjelaskan letak kesalahan para Pluralis Muslim dalam memahami konsep Millah Ibrahim yang menyatakan bahwa Nasrani dan Yahudi juga dalam kebenaran padahal mereka berkeyakinan pada Taslist dan banuwwah.. Pada akhirnya peneliti menilai bahwa pembahasan ini masih jauh dari kesempurnaan, maka darinya peneliti mengharapkan kepada pembaca untuk memberi koreksian dan masukan dari semua aspek agar mencapai hasil dan nilai yang lebih baik.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | 23rd Dewey Decimal Classification > 100 - Filsafat dan Psikologi > 100 - Filsafat > 101 Teori filsafat |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Ilmu Quran dan Tafsir |
Depositing User: | ernis wati |
Date Deposited: | 27 Mar 2023 03:32 |
Last Modified: | 27 Mar 2023 03:32 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/2486 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |