Indah, Nurmala (2022) Asy-Syafaqah Perspektif Badiuzzaman Said Nursi Dan Pengaruhnya Terhadap Solusi Permasalahan Akhlak Wanita, Pembimbing: Dr. Asif Trisnani, Lc, MA. S1 Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DARUSSALAM GONTOR.

	FILE TEXT (cover) 1 cover.pdf - Submitted Version License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (154kB)
	FILE TEXT (abstrak) 2 abstrak.pdf - Submitted Version License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (226kB)
	FILE TEXT (halaman judul) 3 halaman jadwal.pdf - Submitted Version License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (458kB)
	FILE TEXT (bab 1) 4 bab 1.pdf - Submitted Version License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (327kB)
	FILE TEXT (bab 2) 5 bab 2.pdf - Submitted Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (599kB)
	FILE TEXT (bab 3) 6 bab 3.pdf - Submitted Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (661kB)
	FILE TEXT (bab 4) 7 bab 4.pdf - Submitted Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (100kB)
	FILE TEXT (refrensi) 8 refrensi.pdf - Submitted Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (297kB)

Abstract

Islam mendasarkan ajarannya kepada wahyu, sedangkan Barat Modern menjadikan tatanan sekuler liberal sebagai dasar penolakan terhadap agama secara gamblang. Namun saat ini, peradaban Baratlah yang menjadi penguasa dunia. Keberadaanya sangat mendominasi seluruh bidang kehidupan yang ajarannya menjadi acuan serta diikuti oleh banyak Negara. Dampaknya terjadi perubahan hukum dan kehidupan social dalam Islam yang sangat luas. Yang berakibat banyaknya wanita muslimah yang jauh dari keimanan dan fitrahnya, bahkan merubah keikhlasan wanita dalam melaksanakan kewajibannya. Dan sesungguhnya wanita merupakan tonggak terbentuknya peradaban manusia di masa depan. Menjadi masalah besar, bagaimana cara membebaskan wanita dari belenggu pengaruh budaya Barat sehingga dapat mengembalikan keimanan dan fitrahnya. Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis mengangkat tokoh Badiuzzaman Said Nursi untuk menyelesaikan permasalahan dengan menganalisa asy-syafaqah dan pengaruhnya terhadap solusi permasalahan akhlak wanita. Adapun tujuan pembahasan ini yaitu untuk mengetahui konsep asy-syafaqah dan unsur-unsurnya, mengetahui status wanita, dan mengetahui pengaruh asy-syafaqah sebagai solusi permasalahan akhlak wanita dalam pemikiran Badiuzaaman Said Nursi. Penelitian ini merupakan kajian kepustakaan dengan pendekatan Jiwa, dan bertujuan untuk memahami teori asy-syafaqah menurut Badiuzzaman Said Nursi dan kemudian dianalisa dengan beberapa tokoh ulama Muslim. Oleh sebab itu, dalam metodenya penulis menggunakan metode deskriptif-analisis. Metode diskriptif digunakan untuk mendeskriptifkan bagaimana asy-syafaqah pada wanita menurut Nursi, dan metode analisis untuk menganalisa apakah asy-syafaqah memiliki pengaruh terhadap solusi permasalahan akhlak wanita dan kemudian disimpulkan dengan berbagai pembahasan yang memiliki nilai tertentu di dalamnya. Dengan penelitian yang sederhana ini, penulis menyimpulkan bahwa; Pertama, asy-syafaqah merupakan esensi dari nama Allah “ar-Rahmah”. Dan asy-syafaqah memiliki makna mendalam dibandingkan al-mahabbah dan al-isyq, lebih luas, lebih tinggi dan lebih terhormat dibandingkan keduanya, yang mana asy-syafaqah sederajat dengan posisi kenabian. Dan menjadikan pemiliknya tidak meminta imbalan kepada yang ia kasihi. Kedua, wanita memiliki hati lebih dalam dibandingkan laki-laki, karena wanita merupakan pahlawan kelembutan yang memiliki pengorbanan luar biasa. Ketiga, pengaruh asy-syafaqah pada wanita yaitu mengembalikan kepada fitrahnya yang sehat, membawa kepada kebahagiaan dunia dan akhirat, serta menjadikan wanita lebih dekat dengan Tuhannya. Dan untuk menyelesaikan permasalahan akhlak wanita perlulah kembali dan menjaga asy-syafaqah pada dirinya, karena dengannya memperbaiki hubungan wanita dengan Allah dan membawa kepada hubungan baik dengan sesama makhluk Allah. Akhir kata, dari penelitian yang sederhana ini. Penulis mengakui bahwasannya penulis belum bisa mencapai tahap kesempurnaan, melainkan hanya usaha yang masih memiliki banyak kekurangan. Maka dengan ini penulis berharap agar peneliti selanjutnya dapat memberikan pembahasan yang lebih mendalam dan lengkap. Dan semoga penelitian sederhana ini dapat bermanfaat bagi peneliti khususnya, dan bagi pembaca umumnya, serta bagi penelitian mendatang.

View more statistics

View Item