Search for collections on UNIDA Gontor Repository

THE CONCEPT OF GENDER EQUALITY ON MUSLIM FEMINIST 'S VIEW (Study on Asghar Ali Engineer and Amina Wadud Muhsin's Thought)

Rufaida, Ida (2010) THE CONCEPT OF GENDER EQUALITY ON MUSLIM FEMINIST 'S VIEW (Study on Asghar Ali Engineer and Amina Wadud Muhsin's Thought). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.

[img] FILE TEXT (Ida Rufaida - AFI - 2010)
Ida Rufaida - AFI - 2010.pdf - Published Version
Exclusive to Registered users only
License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (6MB)

Abstract

Hubungan antara pria dan wanita dalam kaitannya dengan status, peran, dan interrelasi keduanya yang sederajat, telah menjadi sebuah topic controversial sepanjang sejarah. Wanita selalu dianggap menjadi manusia kelas dua dibawah dominasi kaum pria, inilah yang menjadi alasan utama kaum feminist untuk menyarakan hak hak perempuan agar mendapat status setara, pada seluruh aspek kehidupan. Tak kalah dengan feminist barat, para feminist muslim ikut serta dalam memperjuangkan hak-hak kaum perempuan dengan membawa sumber-sumber Islalm. Asghar Ali engineer (seorang pemikir dari India) dan Amina Wadud (perempuan pemikir Amerika) adalah salah satu pemikir yang menyebutkan dirinya sebagai feminist muslim. Walaupun keduanya berbeda sex, dan datang dari belahan dunia yang berbeda, namun keduanya serempak untuk mencapai tujuan tersebut, berangkat dari berbagai pengalaman mereka tentang dunia perempuan. Hal inilah yang menarik penulis untuk mengetahui lebih jelas tentang pemikiran feminist muslim (studi pada pemikiran Asghar Ali dan Amina Wadud) tentang kesetaraan gender yang telah ditentukan dalam Al-Qur'an. Kemudian apakah kesetaraan yang diangkat oleh feminis muslim ini dapat menyetarakan kedudukan antara kaum pria dan wanita, sehingga apa yang belaku bagi pria juga berlaku bagi perempuan, begitu juga sebaliknya. Penelitian ini adalah penelitian literer dengan menggunakan metode deskriptif analisis untuk menganalisa pandangan feminist muslim tentang kesetaraan gender dalam sebagian karyanya. Penulis juga menggunakan metode deduktif untuk menguraikan biografi Asghar Ali dan Amina Wadud dan pandangannya tentang kesetaraan gender, dan pada akhirnya penulis akan menyimpulkan ristnya dengan menggunakan metode induktif. Setelah melakukan riset ini, penulis menyimpulkan bahwa pandangan feminist muslim berdasarkan pada studinya terhadap Asghar Ali Engineer dan amina Wadud, terhadap kesetaraan gender tidaklah berbeda dengan konsep yang diusung oleh para feminist barat. Menurutnya konsep kesetaraan gender adalah penyamaan hak, peran dan fungsi antara perempuan dan laki laki pada seluruh ranah kehidupan. Hal ini mereka tujukan untuk memberdayakan wanita yang mereka anggap sanggup menjadi sama bahkan lebih pandai dari laki laki dalammenyelesaikan tugas dan tanggung jawab yang dibebankan kepadanya. Akhirnya, penulis menyimpulkan bahwa feminis baik pemikir barat (radikal, marxis, dan liberal) ataupun muslim tetaplah saja seoang feminist, yang berusaha untuk memperjuangkan cita-cita menyamakan peran dan fungsi antar gender. Dengan kesimpulan diatas, penulis menyarankan kepada para feminist muslim untuk lebih hati-hati dan lebih objektif dalam mencurahkan pemikirannya. Karena pemikiran mereka akan banyak menjadi rujukan bagi khalayak yang ingin belajar tentang tanggung jawab. Maka feminist muslim pun harus tetap mempelajari cara mentafsirkan Al Qur'an yang benar. Dan bagi Muslimah, penulis sangat berharap untuk hati-hati dengan gerakan tersebut. Maka penulis juga menganjurkan bagi Muslimah untuk belajar kembali, membaca kembali, serta mengamalkan syari'at agama Islam agar selamat di dunia dan akhirat.

Item Type: Thesis ( S1 Undergraduate )
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
Divisions: Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Aqidah Filsafat Islam
Depositing User: Nur Insani
Date Deposited: 31 Oct 2024 02:27
Last Modified: 31 Oct 2024 02:27
URI: http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/3922

Statistics Downloads of this Document

Downloads per month in the last year

View more statistics

 View Item View Item