Nurul, Cholidiyah (2010) فكرة يوسف القرضاوي وكارل ماركس في سلوك المنتج ( دراسة مقارنة ). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.

FILE TEXT (Nurul Cholidiyah-HES-2010) Nurul Cholidiyah - HES - 2010.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB)

Abstract

Kegiatan produksi merupakan respon terhadap kegiatan konsumsi yang merupakan kegiatan menciptakan suatu barang atau jasa. Dalam melakukan proses produksi seorang produsen berusaha untuk melepaskan dirinya dari kefakiran dengan memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan maksimum dari usaha tersebut. Sampai saat ini proses produksi belum seimbang dikarenakan para produsen masih terorientasi oleh laba optimum tanpa memperhatikan kualitas barang hasil produksi. Dan untuk mewujudkan produksi yang seimbang maka diperlukan seorang produsen yang berperilaku sesuai dengan syariah Islam. Hal inilah yang mendorong penulis untuk membahas tentang pemikiran Yusuf Qardhawi dan Karl Marx tentang perilaku produsen. Dan penulis memilih kedua tokoh tersebut karena diantara keduanya terdapat beberapa persamaan dan perbedaan pendapat dalam masalah ini. Maka dalam kesempatan ini penulis ingin mengungkapkan dan membahas persamaan dan perbedaan diantara keduanya, kemudian membandingkan antar keduanya. Adapun tujuan dari pembahasan ini adalah untuk mengetahui pemikiran Yusuf Qardhawi dan Karl Marx tentang perilaku produsen dan membahas dimana letak persamaan dan perbedaan pemikiran keduanya tentang perilaku produsen. Jenis penelitian ini adalah penelitian literatur dengan menggunakan pendekatan historis sosiologis. Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi untuk mengetahui sejarah hidup Yusuf Qardhawi dan Karl Marx serta pemikiran keduanya tentang perilaku produsen. Selanjutnya, data-data yang terkumpul dianalisa dengan metode induktif untuk mengambil kesimpulan tentang pemikiran keduanya tentang perilaku produsen, sedangkan teknik analisa data yang digunakan adalah dengan cara berfikir induktif dan deduktif yang kemudian dianalisa dengan teknik komparatif deskriptif dalam mengambil kesimpulan akhir antara Yusuf Qardhawi dan Karl Marx tentang perilaku produsen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mereka berdua sependapat tentang perilaku produsen, bahwa produsen akan selalu berusaha untuk melakukan perbaikan terhadap hasil produksi. Dan seorang produsen harus memperhitungkan akibat-akibat buruk yang mungkin terjadi dalam proses produksi. Mereka berdua berbeda pendapat tentang unsur kebebasan dan tujuannya. Yusuf Qardhawi berpendapat bahwa seorang produsen melakukan kegiatan produksi semata-mata karena ibadah kepada Allah. Dalam usahanya Islam telah memberikan kebebasab selama tidak marusak kesejahteraan masyarakat. Sedangkan Karl Marx berpendapat bahwa seorang produsen tidak mempunyai kebebasan dalam kepemilikan modal dan alat produksi karena semuanya telah terencana oleh Negara dan akan kembali kepada Negara. Demikianlah kesimpulan yang dicapai oleh penelitian tetapi itu semua masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempatan, maka diharapkan kepada peneliti selanjutnya untuk melakukan pembahasan tentang pemikiran Yusuf Qardhawi dan Karl Marx dari segi-segi lainnya dengan lebih sempurna dan mendalam. Semoga Allah selalu memberikan petunjuk kepada jalan terbaik dan meridhoi segala usaha kita.

View more statistics

View Item