Jamil, Khoiruddin (2005) M.QURAISH SHIHAB'S THOUGHT ON AHL AL-KITAB. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
FILE TEXT (Khoiruddin Jamil - SAA - 2005)
Khoiruddin Jamil - SAA - 2005.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (100MB) |
Abstract
Kalamullah Al-Qur'an merupakan salah satu kitab suci dari Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw. Untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia dimuka bumi ini. Sebagai kitab suci yang terakhir Al-Qur'an merupakan penggenap sekaligus berisi segala aspek kehidupan manusia, baik yang berhubungan dengan penciptanya maupun yang berhubungan dengan sesama mereka. Salah satu permasalahan yang diungkapkan al-Qur'an adalah Ahl al- Kitab, yakni kaum Yahudi dan Nasrani. Mereka secara jelas diketahui mempunyai persambungan akidah dengan kaum muslim, akan tetapi seiring dengan perkembangan akidah mereka, telah banyak terjadi penyimpangan-penyimpangan ajaran yang dilakukan oleh mereka itu sendiri. Namun bagaimanapun Islam tetap mengakui bahwa agama Yahudi dan Nasrani pada mulanya adalah agama tauhid. Dengan adanya permasalahan di atas, maka penulis ingin menggali informasi dan mengungkap siapa sebenarnya Ahl al-Kitab yang dimaksud, bagaimana keadaan mereka ketika Al-Qur'an diturunkan dan bagaimana seorang muslim yang mempunyai tali persaudaraan dengan mereka bersikap, untuk mengupas itu penulis merujuk kepada pendapat salah seorang Ulama yang menafsirkan Al-Qur'an dengan metode penafsiran tematik yaitu, Muhammad Quraish Shihab dia adalah seorang Ulama yang dan mempunyai pengaruh yang besar di Indonesia bahkan di Asia Tenggara, serta mempunyai peranan penting bagi umat Islam dalam bersikap. Dalam kajian ini penulis menggunakan Metode Deskriptif guna mengetahui pandangan M. Quraish Shihab tentang Ahl al-Kitab, lalu diteruskan metode tafsir maudhu'i atau metode tafsir tematik untuk membahas ayat-ayat Al- Qur'an dan Hadist yang berhubungan dengan Ahl al-Kitab dan menggunakan methode Analisis untuk menyimpulkan hasil pembahasan. Dari kajian yang amat sederhana ini maka dapat diketahui bahwa konsep M.Quraish Shihab tentang Ahl al-Kitab terbatas kepada orang-orang Yahudi dan Nasrani kapanpun dan dimanapun mereka berada, M. Quraish Shihab tidak setuju bila mereka disebut orang-orang musyrik secara mutlak, walau ada persyaratan bermuamalah dengan mereka tidaklah mutlak, namun ia membolehkan mengawini, memakan sembelihan, dan bersahabat dengan mereka. Demikianlah kesimpulan tentang pemikiran M. Quraish Shihab tentang Ahl al-Kitab. Penulis tidak memungkiri balıwa kajian ini jauh dari kesempurnaan maka dari itu penulis juga berharap setelah ini ada penelitian lanjutan yang membahas lebih luas dan sempurna. Semoga risalah ini bermanfaat bagi agama Islam dan muslimin.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama |
Depositing User: | Nur Insani |
Date Deposited: | 02 Nov 2024 01:52 |
Last Modified: | 02 Nov 2024 01:52 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/4046 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |