Darwiningsih, Darwiningsih (2013) الاستحسان وتطبيقاته عند الإمام الشافعي (دراسة مكتبية). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
FILE TEXT (Darwiningsih - PM - 2013)
Darwiningsih - PM - 2013 (1).pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (16MB) |
Abstract
Pembahasan mengenai Hukum Islam dan Ushul Fiqih adalah pembahasan yang tidak akan pernah ada habisnya. Ilmu Ushul Fiqih adalah ilmu yang sebenarnya sudah ada sejak lama. Akan tetapi, pembahasan di dalamnya belum dapat dipahami oleh orang-orang Islam dengan pemahaman yang utuh dan konkret. Apalagi, banyak sekali orang awwam dari kaum muslimin yang tidak mengetahui pembahasan-pembahasan yang ada didalamnya. Seperti halnya pembahasan Al-Ishtislah, Nasikh Mansukh, Al-Istisna' ataupun juga pembahasan-pembahasan lain yang sebenarnya perlu untuk ditela'ah lebih jauh dan dipahami dengan baik dan benar, karena pemahaman ilmu Ushul Fiqih akan memberikan manfaat besar dalam beribadah dan bermuamalah bagi orang-orang yang dapat memahaminya dengan baik dan dapat menjauhkan manusia dari hal- hal yang bersifat taqlid yang menyesatkan. Pembahasan mengenai Al-Istihsan termasuk salah satu pembahasan yang ada dalam Ilmu Ushul Fiqih dan sudah menjadi pembahasan yang banyak dikaji oleh kaum Muslimin. Akan tetapi, pembahasan mengenai Al-Istihsan menurut Imam Syafi'i adalah pembahasan yang jarang untuk ditelaah oleh kalangan Masyarakat. Sebagian besar kalangan masyarakat mengetahui bahwasanya Syafi'l adalah salah satu ulama yang sangat menentang pengambilan hukum dari Al-Istihsan Akan tetapi, disisi lain Imam Syafi'l adalah ulama yang mengakui Al-Istihsan dan menggunakannya dalam kesehariannya. Hal inilah yang akan dibahas oleh penulis dalam makalahnya. Yaitu pembahasan mengenai Al-Istihsan dan aplikasinya menurut Imam Syafi'i. bagaimanakah Istihsan syar'i dalam pandangan Imam As-Syafi'l, Apakah Al-Istihsan dapat dijadikan sebagai dalil bagi kaum muslimin, dan bagaimanakah aplikasinya yang menurut beliau sesuai dengan syariat Islam yang bertujuan agar para pembaca mengetahui bahwasanya Imam Syafi'l meskipun menolak dalil Al- Istihsan untuk mengambil istinbath hukum, beliau juga ulama yang menggunakan Aplikasi Al- Istihsan dalam kesehariannya. Penelitian ini merupakan kajian literatur. Penulis menggunakan metode dokumenter (Written Record) dalam mengumpulkan data-data yang berupa buku-buku yang dikarang oleh Syafi'i sendiri sebagai sumber primer, dan buku-buku yang dikarang para penulis lain tentang Syafi'i sebagai sumber primer dan sekunder. Untuk menganalisis data-data yang telah terkumpul, penulis menggunakan metode historis (Historical Method) untuk memaparkan riwayat hidup Syafi'i yang berpengaruh atas pemikirannya. Dan ini semua dipaparkan penulis pada bab dua beserta sekilas pemaparan tentang Al-Istihsan. Adapun dalam bab tiga, penulis menggunakan metode berpikir induktif (Inductive Method) untuk meneliti pendapat dan sikap Syafi'i terhadap Al-Istihsan. serta metode berpikir deduktif (Deductive Method) untuk menarik kesimpulan dari apa yang telah dipaparkan sebelumnya. Untuk memperdalam penyampaian analisanya, penulis menggunakan metode analisis deskripsi (Descriptive Content Analysis Method). Pada akhirnya, sampailah penulis pada sebuah kesimpulan bahwa pada dasarnya Imam As-Syafi'l menggunakan Al-Istihsan sebagai salah satu metode penetapan hukum yaitu Ihtihsan yang tidak melenceng dari Syariat Islam. Akan tetapi, beliau mengingkari Istihsan yang mengedepankan akal pikiran dan hawa nafsu serta tidak sesuai dengan Al-Qur'an dan Hadist. Karena Istihsan yang bathil menurut Imam Syafi'l adalah istihsan yang hanya mengedepankan akal, hawa nafsu dan tanpa mengikuti Nash (Al-Qur'an dan Hadist) yang disebut dengan Istihsan Aqliy. Sedangkan istihsan yang sah menurutnya adalah Istihsan yang tidak melenceng dari Syariat Islam dan dapat memberikan maslahat bagi kaum muslimin yang disebut dengan Istihsan Syar'iy. Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih membutuhkan kajian yang lebih dalam lagi. Meskipun demikian, penulis berharap semoga penelitian ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, para pembaca pada umumnya, dan bagi penulis lain yang ingin mengembangkan penelitian ini. Semoga Allah SWT senantiasa menunjukkan kepada kita jalan yang lurus. Amin.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
Divisions: | Fakultas Syariah UNIDA Gontor > Perbandingan Mazhab dan Hukum |
Depositing User: | Enjllina Vita |
Date Deposited: | 02 Nov 2024 06:26 |
Last Modified: | 02 Nov 2024 06:26 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/4143 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |