Sandi, Evi Arti (2002) حكم تولي المرأة القضاء عند الإمام أبي حنيفة والإمام الشافعي ( دراسة مقارنة ). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
FILE TEXT (Evi Arti Sandi - PM - 2002)
Evi Arti Sandi - PM - 2002.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (74MB) |
Abstract
Manusia adalah salah satu ciptaan Allah SWT. dan memuliakannya dengan ciptaan yang sempurna dan meninggikan derajatnya atas makhluk yang lain dengan pemberian akal, fitrah, indra dan petunjuk agar mereka dapat menjalankan tugasnya sebagai khalifah dan pengabdian kepada Allah SWT dengan baik. Seperti halnya dalam masalah kehakiman dan urusan pendakwaan memerlukan akal, pemikiran, kecerdasan, kecemerlangan otak dan akurasi sehingga putusan-putusan hakim keluar dengan adil dan tidak mengundang kelaliman atau ketidakadilan dan masing-masing pihak yang bersengketa tidak dirugikan. Urusan hakim ini sangat pelik dan memerlukan tingkat kecerdasan, pemikiran panjang untuk dapat memisahkan antara yang hak dan yang batil. Persoalan yang memerlukan kesabaran dan keseimbangan, kondisi mental yang tidak dipengaruhi emosi dan pengaruh-pengaruh yang lain. Dalam masalah ini penulis akan membahas masalah yang berkenaan dengan hakim wanita, studi perbandingan antara pendapat imam hanafi dan imam syafi'l. Imam Hanafi dan Imam Syafi'l berbeda pendapat dalam penentuan wanita untuk menjadi hakim. sebagaimana fenomena yang ada bahwasannya sebagian besar masyarakat Indonesia menganut madzhab syafi'i. maka dari itu penulis akan membandingkan kedua pendapat tersebut untuk mengetahui persamaan dan perbedaan dalam masalah hakim wanita. Penelitian ini merupakan jenis penelitain literer yang menjelaskan tentang hukum kedudukan wanita sebagai hakim. Dalam pembahasan ini, dalam menelusuri objek kajian ini untuk sampai kepada poin-poin yang dituju, maka penulis menggunakan beberapa metode; pertama; adalah metode dokumenter yang digunakan sebagai metode untuk mengupas tentang latar belakang historis kehidupan kedua tokoh yang mempengaruhi pemikiran keduanya dalam pengambilan kesimpulan hukum, kedua, metode observasi yaitu metode yang digunakan untuk meneliti sumber-sumber yang berkenaan dengan pendapat kedua tokoh ini dalam masalah hukum wanita menjadi hakim, ketiga; metode deskriptif untuk memaparkan berbagai segi persamaan dan perbedaan pandangan kedua tokoh tentang hukum wanita menjadi hakim, keempat; metode analisis untuk sampai kepada kesimpulan tentang hukum wanita menjadi hakim menurut pandangan keduanya, kelima; metode komperataif untuk megkomparasikan pandangan keduanya serta berusaha untuk mengungkapakan sebab persamaan dan perbedaan yang terjadi dan menempatkan kedudukan penulis terhadap pendapat kedua tokoh tersebut. Dalam kajian ini penulis berkesimpulan bahwa antara Imam Hanafi dan Imam Syafi'l mempunyai pandangan berbeda tentang pengangkatan wanita untuk menjadi seorang hakim. Bahwasannya Imam Hanafi membolehkan pengangkatan hakim wanita, karena syarat-syarat seorang hakim menurut beliau adalah dewasa dan berakal, merdeka, islam, tidak cacat, mengerti hukum dan adil, beliau tidak mensyaratkan jenis kelamin tertentu untuk menjadi hakim. Sementara imam Syafi'l tidak membolehkan seorang wanita untuk menjadi seorang hakim, dan syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh seorang hakim adalah dewasa dan berakal, merdeka, Islam, tidak cacat, mengetahui hukum, adil, laki-laki dan mujtahid. Bagaimanapun juga kajian ini jauh dari sempurna, maka dari itu penulis mengharapkan kepada peneliti selanjutnya agar mengupas lebih dalam lagi tentang pemikiran dan konsep kedua Imam tersebut dari sudut pandang yang lain.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
Divisions: | Fakultas Syariah UNIDA Gontor > Perbandingan Mazhab dan Hukum |
Depositing User: | Enjllina Vita |
Date Deposited: | 03 Nov 2024 03:43 |
Last Modified: | 03 Nov 2024 03:43 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/4209 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |