Sholihuddin, Sholihuddin (2003) عقيدة ابن القيم الجوزية بحث جامعي. S1 Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DARUSSALAM GONTOR.
FILE TEXT (Sholihuddin - SAA - 2003)
Sholihuddin - SAA - 2003.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (77MB) |
Abstract
Bukan suatu hal yang diragukan lagi, bahwa keimanan kepada Allah bukan hanya beribadah kepadaNya semata, akan tetapi harus didasari oleh aqidah yang benar yaitu dengan meyakini keagungan, kekuasaan dan semua sipat-sipatnya yang mulia. Karena keimanan dan ibadah serta mensipatinya dengan sipat-sipatnya yang mulia, ini adalah merupakan penguat aqidah seseorang. Karena aqidah merupakan pondasi didalam menjalankan syari'at islam. Didalam mengajak manusia kejalan yang benar, Nabi Muhammad telah dibekali oleh Allah dengan wahyu ilahi, yaitu Al-qur'an, yang mana didalamnya dijelaskan tentang pokok-pokok kepercayaan yang berkenaan dengan aqidah dan kewajiban kewajiban agama yaitu syariat dari Allah Swt, dan Muhammad sebagai rasul terakhir, menyeru umat manusia untuk tidak mempersekutukannya. Setelah melewati beberapa kurun waktu, terjadilah penyimpangan dalam masalah aqidah sehingga secara tidak sengaja telah keluar dari aqidah yang telah diserukan oleh nabi Muhammad Saw. Dalam perkembangannya aqidah terbagi kedalam aqidah salaf dan khalaf, salaf yaitu yang bersandar dan berpegang teguh kepada Al-Qur'an dan Sunnah dalam memahami ketuhanan atau dikenal dengan aqidah ahli sunnah wal jama'ah, madzhab ini terpancar dimurid Ibnu Taimiyah yaitu Ibnu Qayyim Al jauziyah, Beliau adalah seorang ulama salaf yang rajin beribadah dan mengkristal dalam suasana dzikir, cinta, butuh kepada Allah Swt dan inabah kepada-Nya. Didalam memaparkan pemikiran Ibnu Qayyim dalam masalah aqidah, penulis menggunakan metode historik untuk mengungkap latar belakang kehidupan beliau, kemudian metode induktif yaitu untuk sampai pada hakekat pemikirannya tentang aqidah, kemudian metode deskriftif analisis kritik, untuk memaparkan pemikiran Ibnu Qayyim tentang Aqidah, kemudian menganalisa dan mengkritiknya. Dari hasil kajian yang sederhana ini, penulis menyimpulkan bahwa, didalam segala pemikirannya tentang aqidah Ibnu Qayyim tidak terlepas dari alquran dan sunnah dan mengikuti jejak salafussholeh, adapun metode-metode beliau yang dipakai adalah bersandar pada al qur'an dan sunnah, mengikuti jejak salafussholeh, lebih banyak masalah-masalah yang praktis dari pada teoritis, menolak ta'wil ahlu bid'ah dan ahlu dzalal. Demikianlah kajian yang sangat sederhana ini tentang aqidah Ibnu Qayyim, yang masih sangat jauh dari kesempurnaan. Maka penulis berharap agar pembahas selanjutnya lebih teliti dan lebih luas lagi didalam membahas pemikiran Ibnu Qayyim tentang aqidah.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | 23rd Dewey Decimal Classification > 2X0 – Islam Umum > 2X0 - Islam Umum |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama |
Depositing User: | Thoba Qolby |
Date Deposited: | 06 Nov 2024 06:57 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 06:57 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/4282 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |