Murwati, Siti (2003) التأمين على الحياة في نظر الحكم الإسلامي (دراسة مكتبية). S1 Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DARUSSALAM GONTOR.
FILE TEXT (Siti Murwati - PM - 2003)
Siti Murwati - PM - 2003.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (19MB) |
Abstract
Asuransi jiwa adalah suatu kontrak perjanjian asuransi dimana disatu sisi penjamin (perusahaan asuransi) memberikan sejumlah uang sebagaimana yang telah disepakati kepada keluarga pengasuran, apabila pengasuran meninggal dunia dan disisi lain pengasuran membayar premi secara bulanan atau tahunan kepada perusahaan selama kontrak asuransi berlangsung. Dalam dunia modern seperti sekarang ini Asuransi umumnya dan Asuransi jiwa khususnya telah mashur dan marak di masyarakat. Karena tuntutan hidup masyarakat lebih cenderung dan senang untuk mengikuti Asuransi jiwa, karena dengan mengikuti asuransi jiwa hidup lebih terjamin dan masa depanpun cerah. Maka dalam hal ini perusahaan asuransi jiwa berperan penting dalam memberikan jaminan atau perlindungan kepada para pengikut asuransi namun di sisi lain perusahaan asuransi mendapatkan keuntungan sebab dari premi yang dibayarkan oleh para anggota asuransi perusahaan dapat menghimpun dana dan menginvestasikannya dalam bentuk deposito, usaha pertanahan, hipotek, saham, atau unit usaha lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana unsur subhat dalam asuransi jiwa dan status asuransi jiwa menurut hukum islam, apakah halal atau haram, sebab disatu sisi masyarakat memandang asuransi sebagai suatu kebutuhan dan disisi lain sebagian orang memandang bahwa asuransi itu tidak islami karena mengandung riba, ketidakpastian atau judi. Untuk pembahasan lebih mendalam dan dapat mencapai tujuan latar belakang bahasan, penulis berusaha mengumpulkan data-data baik primer maupun skunder. Dalam pengumpulan data tersebut penulis menggunakan metode observasi yang merupakan langkah awal untuk menjajagi, melihat dan mendapatkan data yang diperlukan dengan cara mengamati secara intensif buku-buku dan sumber data yang lain. Kemudian untuk pengumpulan data selanjutnya penulis menggunakan metode dokumentasi sehingga cukuplah data-data yang dibutuhkan dalam pembahasan. Setelah data terkumpul kemudian dianalisa dengan menggunakan cara berfikir induksi untuk mengetahui unsur unsur subhat dalam asuransi jiwa dan bagaimana hukumnya menurut pandangan Islam. Dibantu selanjutnya dengan metode deduksi untuk menarik suatu kesimpulan. Dalam kesimpulannya, penulis menemukan beberapa unsur subhat dalam asuransi jiwa yaitu riba, ketidakpastian (Gharar) dan judi, lalu dalam menyikapinya ada dua pendapat ulama yaitu yang membolehkan dan yang mengharamkan. Dan setelah melalui proses penelitian tersebut penulis sampai pada suatu kesimpulan yaitu bahwa status asuransi jiwa dalam hukum islam yaitu dibolehkan dengan syarat mengandung unsur tolong menolong dan kerja sama yang sehat antara penanggung dan yang ditanggung dalam arti tidak mengandung unsur riba, gharar, ataupun judi, dan jika sebaliknya maka hukumnya haram Penulis mengakui keterbatasan kajian ini dan berharap akan adanya kajian lebih lanjut yang akan menyempurnakan kajian mengenai masalah Asuransi jiwa dalam pandangan hukum islam.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | 23rd Dewey Decimal Classification > 2X4 - Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > 2X4 - Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah UNIDA Gontor > Perbandingan Mazhab dan Hukum |
Depositing User: | Thoba Qolby |
Date Deposited: | 07 Nov 2024 01:52 |
Last Modified: | 07 Nov 2024 01:52 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/4293 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |