Qibthiah, Maria al (2011) الروح عند الإمام الغزالي. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.

FILE TEXT (Maris Al Qibthiah - AFI - 2011) Maris Al Qibthiah - AFI - 2011.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (7MB)

Abstract

Allah menciptakan manusia sebagai makluk yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk lainnya. Begitu banyak dalam Al-Quran, pemikir muslim serta para filosof membicarakan permasalahan manusia serta hakekat yang ada dalam diri manusia itu yaitu ruh. Dan Al-Ghazali merupakan salah seorang ulama' dan pemikir muslim yang karyanya banyak menyinggung masalah manusia. Komponen masyarakat di kehidupan kita sekarang telah kehilangan kebahagiaan sejati dalam hidupnya. Ghazali menekankan pada konsep ruh yang telah ditiupkan oleh Allah dalam tubuh manusia. Menurut Ghazali, ruh memiliki hubungan yang erat antar hati, jiwa, dan akal yang akan mengantarkannya pada tujuan hidup yang sesungguhnya, yaitu ma'rifatullah. Dari pemikiran di atas, pembahasan sederhana ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hakikat ruh yang dimaksudkan oleh Imam Al-Ghazali dalam konsep ruh yang telah dijelaskannya dalam karyanya. Dan pembahasan tentang ruh perlu di kehidupan kita. Agar tidak jatuh pada pemahaman yang salah terhadap ruh itu sendiri, seperti yang terjadi di kehidupan masyarakat banyaknya. Sehingga mereka kehilangan kebahagiaan sejati dalam kehidupan mereka. Peneliti bermaksud untuk mengetahui sejarah kehidupan Imam Al-Ghazali dan pandangannya tentang Roh, sifat dan pencitaannya serta tempat kembalinya setelah terlepas dari tubuh. untuk pembahasan yang lebih mendalam dan dapat mencapai hasil yang yang dimaksud, penulis menggunakan beberapa metode, antara lain metode analisis yang merupakan penggabungan dari metode analisis dan metode deskriptif. Dan penulis menggunakan metode historis untuk menjelaskan riwayat hidup Imam Al-Ghazali, juga kehidupannya secara sosial, dan pemikiran pemikiran yang mempengaruhinya. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Imam Ghazali merupakan salah seorang ulama besar dan telah memberikan pandangannya tentang ruh. Ruh adalah suatu kelembutan ilmu yang terdapat dalam diri manusia karena dengan ruh inilah manusia menjadi seorang yang berilmu dan orang yang bisa membedakan antara baik buruk yang kemudian fungsi ruh adalah memberikan petunjuk melalui cahayanya yang selalu menerangi dalam tubuh sehingga manusia mengetahui dan mencapai ma'rifatullah. 4 unsur yang ada dalam diri manusia, ya'ni ruh, jiwa, akal, dan hati yang sering disinggung oleh Ghazali memiliki dua ma'na yang berbeda, dan masing masing memiliki peran yang berbeda pula. Perannya sebagai unsur non materi lebih condong membawanya pada kebaikan. Bahkan kepada kebahagiaan sejati, yaitu ma'rifatullah. Dan ruh itu juga akan mengikuti manusia, yang mendapat derajat tinggi di Syurga, karena di dalam ruh itu sendiri terdapat sifat Keilahian, sehingga selalu membawanya pada kebaikan. Demikianlah kesimpulan penulis tentang pendapat Imam Al-Ghazali dalam ruh. Penulis mengakui bahwa kajian ini masih jauh dari sempurna. Maka dari itu, diharapkan kepada peneliti selanjutnya untuk melanjutkan hasil penelitian ini dengan lebih fokus dan terarah. Semoga penelitian ini bermanfaat bagi semua. Amin.

View more statistics

View Item