Hariah, Masna Shofia Anna (2007) إدارة رأس المال في البنك الإسلامي و البنك التقليدي (دراسة مقارنة). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.

FILE TEXT (Masna Shofia Anna Hariah - HES - 2007) Masna Shofia Anna Hariah - HES - 2007.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (7MB)

Abstract

Perbankan Syari'ah dewasa ini mengalami perkembangan yang cukup pesat. Hal ini ditandai dengan semakin bertambahnya asset yang pasti memerlukan pengelolaan yang lebih baik. Pada dasarnya bank Islam adalah bank yang beroperasi dengan tidak mengandalkan pada bunga, dengan akad yang mengunakan berbagai tekhnik dan metode investasi seperti, mudharabah, musyarokah atau wadi'ah. Sedangkan bank konvensional adalah bank yang beroperasi dengan hanya satu system yaitu system bunga. Kegiatan yang dilakukan oleh bank bisa mengandung resiko kerugian yang fatal yang disebakan oleh kesalahan manajeman yang dilakukan oleh bank selaku pengelola. Maka adanya manajemen permodalan pada bank islam maupun bank konvensional sangat penting, guna menghindari terjadinya kerugian yang disebabkan kesalahan atau kelalaian manajemen pada kedua bank tersebut, dengan menggunakan sistem yang sangat berbeda satu sama lain. Manajemen permodalan merupakan proses aktivitas dalam pengelolaan, penghimpunan dan pengalokasian dana masyarakat untuk mencapai tujuan bank secara efektif dan efisien. Berdasarkan pokok pikiran diatas, maka penulis bermaksud membahas dan meneliti manajemen permodalan pada bank Islam dan konvensional. Dengan tujuan untuk mengetahui konsep manajemen permodalan pada bank Islam dan konvensional dan mengetahui persamaan dan perbedaan antara manajemen permodalan dikedua bank tersebut apakah sesuai dengan prinsip islam. Untuk mencapai tujuan dari pembahasan diatas, maka dalam penelitian ini penulis akan memakai jenis penelitian perbandingan. Dan dalam penelitianya, penulis menggunakan pendekatan normatif (Normatif Approach) Adapun untuk mendapatkan gambaran umum dan data-data tentang manajemen permodalan pada bank Islam dan konvensional, penulis mengadakan observasi dan dokumenter. Dan penulis mengguanakan metode induktif untuk memaparkan konsep tentang manajemen permodalan pada bank islam dan konvensional, dan metode deduktif untuk mengambil kesimpulan tentang konsep manajemen permodalan pada bank islam dan konvensional dan dengan metode Komparatif Deskriptif Analisis (Descriptif Comparative Method). Adapun hasil daripada penelitian ini adanya persamaan dan perbedaan antara manajemen permodalan pada bank islam dan konvensional. Persamaan antara keduanya ada pada pengertian, bahwa moda! adalah sesuatu yang mewakili kepentingan pemilik dalam suatu perusahaan, dan sebagai kekayaan bersih yaitu selisih antara nilai buku dari aktiva dikurangi dengan nilai buku dari kewajiban. Adapun perbedaan antara keduanya adalah bahwa manajemen permodalan bank islam dalam hal pinjam meminjam uang tidak diperbolehkan adanya tambahan yang tidak pasti dan jelas, seperti biaya materai, biaya notaris, dan studi kelayakan. Sedangkan tambahan yang sifatnya tidak pasti seperti bunga tidak diperbolehkan dalam islam. Adapun dalam bank konvensional mengambil tambahan yang sifatnya tidak pasti dan semata-mata untuk kepentingan perusahaan. Dan tambahan yang ada pada bank konvensional termasuk dalam kategori riba, karena sifatnya yang tidak pasti dan jelas. Begitu juga dalanı bank islam, hubungan antara bank dengan nasabah adalah hubungan tolong menolong dan perdagangan. Sedangkan dalam bank konvensional hubungan antar bank dan nasabah adalah hubungan debitur dan kreditur, dengan mengunakan sistem bunga. Berdasarkan atas hasil penelitian tersebut, peneliti menyarankan kepada peneliti yang akan datang untuk menyempurnkan penelitian ini agar menjadi lebih sempurna dan bermanfaat bagi masyarakat dan umat islam khususnya.

View more statistics

View Item