Adiyah, Mikyal (2004) حفلة ذكرى الموتى في ميزان حكم الإسلام. S1 Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DARUSSALAM GONTOR.

FILE TEXT (Mikyal Adiyah - PM - 2004) Mikyal Adiyah - PM - 2004.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (86MB)

Abstract

Upacara Peringatan hari kematian yang biasa dilakukan oleh umumnya orang islam Indonesia adalah salah satu acara yang diadakan untuk memperingati kematian seseorang pada hari ketiga, ketujuh, keempat puluh, keseratus, setahun dan keseribu harinya, acara ini diselenggarakan oleh keluarga mayit dengan mendatangkan masyarakat untuk membacakan Al-Qur'an, tahlilan, dan do'a, yang nantinya akan dihadiahkan pahala bacaan tersebut kepada mayit, dan acara tersebut diakhiri dengan menyajikan makanan untuk masyarakat yang hadir pada acara tersebut, menurut sejarah acara ini adalah merupakan pengaruh dari agama orang Indonesia sebelum datangnya agama islam, seperti kepercayaan animisme, agama hindu dan Hyang, setelah datangnya agama islam yang dibawa oleh wali songo sebagai perintis dalam menyebarkan agama islam di Indonesia, maka secara perlahan-lahan orang Indonesia banyak yang memeluk agama islam, Cara wali songo dalam berdakwah bukan dengan cara merusak budaya yang telah ada dan bukan dengan cara berperang akan tetapi dengan cara menyusupkan acara ritual orang Indonesia dan tradisinya dengan ajaran agama islam, akan tetapi para wali songo meninggal dunia sebelum ajaran islam sempurna di ajarkan. Dengan adanya fenomena ini, maka penulis berkeinginan untuk membahas upacara peringatan hari kematian bila ditinjau dari hukum islam. 2 3 4 Jenis Penelitian yang dipakai oleh penulis adalah penelitian literature dan Untuk sampai tujuan diatas, maka digunakanlah methode pengumpulan data-data yaitu methode observasi dan dokumenter, kemudian methode historic untuk mengetahui asal mula adanya acara peringatan hari kematian, dari data-data yang terkumpul dianalisa dengan menggunakan methode induktif untuk memaparkan acara peringatan hari kematian dan unsur-unsur yang tekandung didalamnya, dan dengan methode Deduktif penulis berusaha untuk mengambil kesimpulan dari peringatan hari kematian ditinjau dari hukum islam, kemudian methode contant analisis deskriptif untuk menganalisa pendapat ulama' tentang hukum peringatan hari kematian menurut islam. Maka dengan methode diatas dapat disimpulkan bahwa peringatan hari kematian mengandung Unsur bid'ah idhofiyah, yaitu sebagian acaranya sunnah seperti menbaca al- qur'an, tahlilan dan mendo'akan mayit, dan sebagian yang lain adalah Makruh yaitu berkumpul di rumah mayit pada hari-hari tertentu, dan menghidangkan makanan, karna itu adalah pengaruh dari agama lain. Demikanlah kesimpulan yang dicapai oleh pembahas, tetapi itu semua masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Maka diharapkan kepada pembahas selanjutnya untuk melakukan pembahasan yang lebih sempurna dan mendalam. Dan hanya Allah lah yang maha tahu atas semua kebenaran.

View more statistics

View Item