Rasyid, Muhammad Zulkifly (2014) مفهوم الملكية في الإسلام و أثرها في ستفادة الموارد الطبيعية (دراسة مكتبية). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.

FILE TEXT (Muhammad Zulkifly Rasyid -HES - 2014) Muhammad Zulkifly Rasyid - HES - 2014(2).pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB)

Abstract

Kepemilikan merupakan masalah yang telah ada sejak adanya manusia. Dalam islam konsep kepemilikan memiliki konsep yang khas, yang mana konsep tersebut berbeda dengan ekonomi lainnya. Dalam pandangan islam pemilik hakiki dari semua yang ada di alam ini adalah Allah SWT. Maka hanya Dia yang berhak dan memiliki otoritas penuh. Sumber daya alam adalah anugerah yang seharusnya dapat digunakan sebagai modal pembangunan suatu Negara. Pemanfaatan sumber daya alam seharusnya dilakukan secara baik dan bijaksan dengan memperhatikan aspek kelestarian lingkungan hidup juga pemanfaatannya bagi pembangunan ekonomi yang bertujuan untuk menaikkan taraf hidup masyarakat secara berkelanjutan. Akan tetapi pada zaman sekarang banyak manusia memanfaatkan sumber daya alam dengan sesuka hati merka.dengan memanfaatkan sumberdaya alam secara berlebih- lebihan dan tidak mengikuti aturan yang telah di tetapkan oleh pemerintah.atau pun syariat. Berdasarkan pada permasalahan diatas penulis ingin membahas lebih lanjut tentang Konsep Kepemilikan dalam islam dan pengaruhnya terhadap pemanfaatan sumberdaya alam. Mengingat banyaknya pemanfaatan sumber daya alam tidak sesuai apa yang diharapkan dan tidak sesuai dengan hokum Undang-Undang Dasar dan syariat. Dalam pengumpulan data penulis menggunakan metode dokumentasi untuk mengumpulkan semua data atau penjelasan tentang kepemilikan dan sumberdaya alam. Sedakngkan teknik analisa data yang digunakan adalah metode Induktif dan deduktif. Dan kemudian di analisa dengan menggunakaan metode analisa conten untuk menganalisa dan menapatkan hasil yang lebih mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Allah SWT adalah pemilik sesungguhnya yang ada di seluruh alam ini, dan yang manusia miliki hanyalah sebatas pemanfaatannya saja tidak lebih. Dan pada haikatnya alam semesta adalah milik Allah SWT yang di amanahkan oleh manusia untuk mengelolanya sumberdaya alam yang merupakan milik umum harus dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat sebagai pemiliknya. Dengan memahami ketentuan syariat islam terhadap status sumber daya alam dan sebagaimana system pengelolaannya bisa didapat keuntungan sekaligus yakni, didapatnya sumber pemasukan bagi anggaran belanja Negara yang cukup besar untuk mencukupi berbagai kebutuhan Negara dengan demikian diharapkan mampu melepaskan diri dari ketergantungan trhadap utang luar negeri bagi pembiayaan pembangunan Negara. Tentu saja pembahasan ini membutuhkan kajian-kajian lanjutan dengan sudut pandang dan referensi yang jauh lebih luas. Selanjutnya semoga dengan karya yang sederhana ini dapat bermanfaat dan berlanjut serta selalu berada dalam bimbinganNya. Amin.

View more statistics

View Item