Shodiqin, Muhammad (2002) THE TENDENCY OF ABU HANIFAH TO ARRA'YU IN HIS LAW CONCLUSION. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
FILE TEXT (Muhammad Shodiqin - PM - 2002)
Muhammad Shodiqin - PM - 2002.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB) |
Abstract
Sejarah fiqh Islam, menempati proses kontribitif utama, sebagai pedoman amaliyah dan muamalat uminat. Sejarahnya yang memantulkan periode-periode tertentu sejak zaman rosulullah, sahabat, Tabiin dan para mujtahid hingga dewasa ini, mencerminkan betapa fiqh berperan sangat menentukan dalam berbagai sejarah Islam. Ada kecenderungan baru dari beberapa fuqoha, khususnya yang berada di Iraq, dalam istimbat hukum Islam banyak menggunakan ra yu melalui cara interpretasi ayat-ayat Al-qur'an dan Hadits, karena adanya pengaruh sosial yang besar terjadi di tengah berkembangnya budaya dan peradaban di kota ini. Peran ra'yu sangat penting sekali dalam ijtihad Abu Haifah dalam suatu prmasalahan hukum yang tidak termaktub dalam keotentikan Qur'an dan Hadits. Proses penggunaan ra'yu pada fiqh Abu Hanifah di sistematiskan melalui metode Qiyas dan Istihsan. Abu Hanifah di pandang sebagai ahli hukum yang lebih cenderung pada penggunaan ra'yu dalam konklusi hukum Islam. Ada satu pengecualian walaupun dia di pandang sebagai ahli ra yu dia selalu mengedepankan Qur'an dan Hadits, karena Qur'an dan Hadits keduanya merupakan sumber hukum yang paling utama, ra'yu di gunakan pada waktu ketika beliau tidak puas terhadap keotentikan suatu dalil Qur'an dan Hadits yang menerangkan tentang permasalahan-permasalan baru yang terjadi. Pengajaran dan komentar-komentar Abu Hanifah banyak tertuang dalam madzhab Hanafiyah yang banyak di sebarkan oleh murid-muridnya. Penulisan ini adalah penulisan literatur, maka dari itu untuk mencapai tulisan ilmiah yang di inginkan, maka penulis menggunakan metode analisis data, yang mana penulis menggunakannya dalam hal yang berkaiatan dengan pokok-pokok penggunaan ro'yu dalam konklusi hukum Islam. Metode induktif, yang mana penulis menggunakannya dalam kaitannya dengan fiqh Abu Hanifah yang di ambil dari berbagai permasalahan yang berkaitan dengan hukum Islam dan kajian-kajian fuqoha yang lain dalam memandang hukum fiqh madzhab Hanafi. Dan metode deduktif, penulis dalam metode ini untuk mengetahui sebesar mana kecenderungan Abua Hanifah dalam arr'yu terhadap konklusi hukum Islam. Dalam penelitian ini penulis mengetahu bahwasannya Abu Hanifah adalah ahli hukum yang cenderung pada penggunaan arra'yu dalam konklusi hukumya degan melalui metode penafsuran Qur'an dan Hadits, Qiyas dan Istihsan. Dari penelitian yang sederhana ini penulis tidak berharap dapat memberikan sumbangan yang lebih dari pengetahuan dan kemampuan penulis, mengingat penelitian ini masih mentah dan membutuhkan kajian-kajian yang lebih komplek lagi.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
Divisions: | Fakultas Syariah UNIDA Gontor > Perbandingan Mazhab dan Hukum |
Depositing User: | Enjllina Vita |
Date Deposited: | 11 Nov 2024 03:54 |
Last Modified: | 11 Nov 2024 03:54 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/4459 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |