Mashudah, Utik Rofiatul (2008) التمويل الاستهلاكي فى البنك الإسلامي والتقليدي (دراسة مقارنة). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.

FILE TEXT (Utik Rofiatul Mashudah - HES - 2008) Utik Rofiatul Mashudah - HES - 2008.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (6MB)

Abstract

Pembiayaan konsumtif diperlukan oleh pengguna dana untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dan akan habis dipakai untuk memenuhi kebutuhan tersebut.kebutuhan konsumsi dapat dibedakan atas kebutuhan primer dan kebutuhan sekunder, yang mana Bank Konvesional membatasi pemberian pembiayaan untuk pemenuhan barang tertentu yang dapat disertai dengan bukti kepemilikan yang sah, seperti rumah dan kendaraan, yang kemudian menjadi barang jaminan utama, dan disertai bunga dalam pengembaliannya. Dan Bank Syariah menyediakan pembiayaan konsumtif untuk pemenuhan kebutuhan barang konsumsi dengan menggunakan jual beli dengan angsúran, sewa beli, musyarokah mutanaqhishah dan Ar rahn. Adapun tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui dan memperjelas kedua mekanisme pemberian pembiayaan konsumtif yang ada serta mencari persamaan dan perbedaan antara kedua mekanisme tersebut. Penelitian ini merupakan kajian perbandingan dengan metodologi pendekatan normatif. Untuk pembahasan lebih mendalam sehingga mencapai tujuan yang dimaksud, maka penulis mengumpulkan data, baik data primer maupun data sekunder. Dalam pengumpulan data tersebut penulis menggunakan metode observasi, dan metode dokumenter, untuk mengumpulkan dats yang berhubungan dengan konsep pembiayaan konsumtif dalam Bank Islam dan Bank Konvesional, data-data yang terkumpul kemudian dianalisa dengan menggunakan metode induktif untuk mengetahui permaslahan-permasalahan diantara keduanya, metode deduktif untuk mengambil kesimpulan, selanjutnya metode komparatif untuk mengetahui persamaan dan perbedaan antara keduanya. Dari kajian yang sederhana ini penulis berpendapat bahwasan nya ada persamaan dan perbedaan antara pembiayaan konsumtif dalam Bank Islam dan Bank Konvesional, keduanya mempunyai kesamaan yaitu memberikan pinjaman untuk memenuhi kebutuhan konsumtif manusia, Sedangkan perbedaannya dapat dilihat dari beberapa sisi, dalam pembiayaan konsumtif syariah menggunakan mekanisme jual beli dengan angsuran dan bagi hasil, dan pembiayaan konsumtif syariah berlandaskan nilai- nilai syariah.sedangkan dalam pembiayaan konsumtif konvesional menggunakan mekanisme bunga, dan tidak berlandaskan pada nilai-nilai syariah. Dan akhirnya bagi penulis pembahasan ini merupakan pembahasan yang masih sangat sederhana dan membutuhkan perbaikan serta perluasan lebih lanjut untuk menemukan suatu penjelasan yang lebih luas tentang pembiayaan konsumtif.

View more statistics

View Item