Al-Faruqi, Ichwan Ismail (2009) القيم التربوية التقدمية في الأنشطة اللاأكاديمية لمنظمة الطلبة بمعهد دار السلام الحديث للتربية الإسلامية كونتور. S1 Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DARUSSALAM GONTOR.
FILE TEXT (Ichwan - PAI - 2009)
Ichwan - PAI - 2009 - 25115333.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (99MB) |
Abstract
Pendidikan progresif adalah pendidikan yang menekankan arti pentingnya nilai sebuah pengalaman untuk mengembangkan potensi anak didik. Selain itu pendidikan harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan harus diarahkan untuk kemajuannya. Dengan demikian, pendidikan progresif menganggap pendidikan tradisional tidak mampu untuk melakukan hal tersebut. Disisi lain, pesantren sebagai institusi pendidikan Islam telah memberikan makna khusus bagi masyarakat Indonesia dalam membangun masyarakat Islam di Indonesia, hal ini dikarenakan tujuan dari pesantren adalah untuk memperbaiki masyarakat. Pondok Modern Darussalam Gontor sejak berdiri pada tahun 1926 telah merumuskan salah satu tujuan pendidikannya berupa kemasyarakatan berdasarkan budi pekerti yang tinggi, berbadan sehat, berpengetahuan luas dan berfikiran bebas. Dengan itu semua, pondok ini bermaksud untuk memproduksi anggota-anggota masyarakat yang baik dan pemimpin yang mempunyai mental yang baik, sehingga banyak sekali kegiatan santri diareakan kepada aspek-aspek yang diperlukan masyarakat, salah satunya adalah organisasi pelajar pondok modern. Selain itu, OPPM dan seluruh kegiatan yang ada di dalamnya diarahkan untuk mengembangkan potensi anak didik dengan memberikan tugas dan pekerjaan untuk dialami dan diselesaikan. Maka, meski merupakan lembaga tradisional, pondok ini mempunyai nilai-nilai progresif yang terkandung didalamnya. Berdasarkan pemikiran diatas, penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui bentuk organisasi pelajar pondok modern (OPPM) dan seluruh kegiatannya, (2) mengetahui nilai-nilai pendidikan progresif dalam organisasi pelajar pondok modern beserta seluruh kegiatannya di pondok modern Darussalam gontor. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan yang digunakan adalah: (1) metode wawancara, yang digunakan untuk mewawancarai pengasuh dan pengurus yang mempunya peran penting dalam jalannya proses organisasi pelajar pondok modern; (2) metode observasi untuk mengamati secara langsung jalannya seluruh kegiatan di organisasi pelajar di pondok modern darussalam gontor (OPPM); dan (3) metode dokumenter untuk mendapatkan data-data gambaran umum tentang organisasi pelajar pondok modern. Sedangkan analisis datanya menggunakan analisis data model alir dari Miles dan Huberman yang mencangkup 4 langkah bersamaan, yakni: (1) pengumpulan data; (2) reduksi data; (3) penyajian gontor. data; dan (4) penyimpulan, yaitu untuk menarik kesimpulan tentang nilai-nilai pendidikan progresif dalam organisasi pelajar pondok modern dan kegiatannya di pondok modern Darussalam Hasil penelitian menyebutkan bahwa: (1) kurikulum ekstrakurikuler di organisasi pelajar pondok modern merupakan salah satu upaya untuk menciptakan kader-kader pemimpin umat yang kompeten dalam mengatur sebuah organisasi di masyarakat dengan memberikan tugas kepada santri untuk mengatur dan mengorganisir kehidupan yang ada di pondok secara mandiri. OPPM merupakan salah satu wadah untuk mengembangkan kreativitas dan mengatur ritme aktivitas santri. (2) OPPM memiliki nilai-nilai progresiv yang mempunya 2 sisi; psikologis dan sosiologis. Psikologis berarti perhatian terhadap potensi yang dimiliki oleh anak didik dan memandang bahwa mereka memiliki akal dan kecerdasan yang harus dibantu perkembangannya. Sedangkan unsur sosiologis berarti bahwa kehidupan santri merupakan miniatur dari kehidupan masyarakat yang diarahkan untuk kemajuannya. Dan progresifisme di pondok ini menjadi lebih baik karena mampu mengadakan pendidikan yang progresif tanpa menghapus tradisionalisme yang sudah ada. Berdasarkan penelitian tersebut, peneliti menyarankan: (1) kepada pimpinan pondok untuk mempertahankan apa yang telai dicapai dan mengambil inovasi baru dalam pelaksanaan pendidikan. (2) kepada para guru untuk memperhatikan kepribadian setiap santri baik pikiran ataupun prilakunya dan mengarahkan pendidikan untuk kemasyarakatan sebagai bekal mereka. (3) dan untuk peneliti yang selanjutnya agar melakukan penelitian yang lebih lengkap dan lebih dalam.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah UNIDA Gontor > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Enjllina Vita |
Date Deposited: | 07 Dec 2024 03:36 |
Last Modified: | 07 Dec 2024 03:36 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/4622 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |