Alifuddin, Achmad Fauzi (2008) حفظ القرآن بمعهد نور القرآن فاكوندن فونوروكو العام الدراسي: ١٤٢٨ - ١٤٢٩هـ. S1 Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DARUSSALAM GONTOR.

FILE TEXT (Achmad Fauzi Alifuddin - PAI - 2008) Achmad Fauzi Alifuddin - PAI - 2008 - 25115232.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (89MB)

Abstract

Pondok Pesantren Nurul Qur'an merupakan salah satu lembaga pendidikan Al- Qur'an di Ponorogo yang didirikan oleh KH Muhammad Sholihan. Pondok Pesantren ini didirikan dengan tujuan untuk membentuk muslim "hamil al-quran lafdhan wa ma'nan wa a'malan", yaitu seorang muslim yang mampu menghafal, memahami dan mengamalkan isi kandungan Al-Qur'an sehingga terbentuk generasi muslim yang berkepribadian Qur'ani. Dalam pembelajaran Al-Quran sendiri sebenarnya banyak permasalahan yang harus diperhatikan, baik dalam membaca, menghafal, maupun dalam memahami isi kandungannya. Dengan metode dan kurikulum pembelajaran Al-Quran yang baik, Pondok Pesantren Nurul Qur'an telah menelurkan banyak santri yang berhasil menghafal Al-Quran 30 juz dalam waktu 3 tahun meskipun Pondok Pesantren tersebut bukan termasuk Pondok Pesantren yang khusus untuk tahfidz Qur'an. Hal tersebut membuat penulis tertarik untuk meneliti lebih lanjut tentang bagaimana pelaksanaan hafalan Qur'an di Pondok Pesantren Nurul Qur'an Pakunden Ponorogo tahun ajaran 2008-2009. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan hafalan Al-Qur'an beserta faktor pendukung dan penghambatnya di Pondok Pesantren Nurul Qur'an Pakunden Ponorogo tahun ajaran 2008-2009. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik-teknik pengumpulan yang digunakan adalah: 1-Teknik Wawancara, dalam hal ini penulis mengadakan wawancara dengan pengasuh dan pengajar al-Qur'an di pondok tersebut. 2-Teknik Observasi Partisipasi Pasif (Passive Participation), untuk mengetahui secara langsung pelaksanaan hafalah Al-Qur'an di pondok tersebut. 3-Teknik Dokumenter, untuk mendapatkan data-data tentang gambaran umum Pondok Pesantren Nurul Qur'an. Sedangkan analisis datanya adalah analisis model alir Miles dan Hubberman (1984) yang mencakup tiga langkah dalam penelitian yaitu reduksi data, display/penyajian data, dan kesimpulan/verifikasi. Dari analisis data yang ada, diketahui bahwa pelaksanaan hafalar Al-Qur'an di pondok pesantren Narel Qur'an dilaksanakan pada waktu shubuh, zetelah sholat ashar, dan setelah sholat maghrib dengan menggunakan 3 metode yaitu klasikal, sorogan, dan mudarosah. Sedangkan faktor pendukung utama dalam kegiatan menghafal Al-Qur'an di pondok ini adalah bekal ilmu sahwu dan sorof yang mendalam dari pondok tersebut, dan adapun faktor penghambat utamanya adalah keterbatasan IQ yang dimiliki oleh para santri sehingga proses hafalan Qur'an yang semestinya diselesaikan dalam waktu 3 tahun menjadi lebih lama. Tujuan pendidikan pada hakekatnya adalah perubahan, perkembangan dan kemajuan. Oleh karena itu, peneiliti berharap kepada guru pengajar Al-Qur'an, khususnya hafalan Qur'an, untuk selalu membimbing dan mengarahkan santri-santrinya tentang keutamaan menghafal Al-Qur'an sehingga muncul dalam dirinya keinginan untuk mengamalkan ilmunya guna menjadi hafidzul qur'an yang idealis lafdhan, ma'nan wa a'malan. Dan semoga kita dapat mengambil manfaat dari penelitian ini. Amiin. 3 106 C

View more statistics

View Item