Thesis Published

تأثير نتائج تعلم مادة العقيدة والأخلاق على الناحية المواقفية لطالبة الصف الخامس فى المدرسة الابتدائية نور السلام منتنجان نجاوي

Abqorina, Abqorina
Abstract
Aqidah akhlak merupakan pelajaran yang dianggap mampu untuk menanamkan, menumbuhan dan meningkatkan keimanan dan budi perkerti peserta didik. Meskipun demikian, hasil belajar aqidah akhlak adalah untuk mengukur kemampuan peserta didik tersebut. Sedangkan afektif adalah karakteristik berkaitan dengan perasaan berupa prilaku seseorang. Dalam rangka untuk melihat pengaruh tersebut maka peneliti mencoba untuk meneliiti Pengaruh Hasil Belajar Aqidah Akhlak Terhadap Afektif Siswa Kelas 5 Di MI Nurussalam Mantingan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Antara Hasil Belajar Aqidah Akhlaq Terhadap Afektif Siswa Kelas 5 Di Madrasah Ibtidaiyah Nurussalam Mantingan Ngawi Jawa Timur Tahun Ajar 2021/1443. Penelitian dengan metode penelitian kuantitatif-asosiatif pendekatan regresi linear sederhana. Populasi dalam penelitian ini yaitu dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 48 responden atau siswa, menggunakan teknik kuisioner skala likert dari setiap responden atau sample yang diambil secara statisfied proposional random sampling. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah kuesinoer dan dokumentasi nilai hasil belajar. Analisis data menggunakan rumus rata-rata, Product Moment Pearson Correletaion dan Regresi Linear Sederhana dengan bantuan aplikasi SPSS. Dari penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa : hasil belajar aqidah akhlak terdapat pengaruh terhadap afektif siswa kelas 5 di MI Nurussalam Mantingan dengan nilai signifikan 0,05 0.037 > artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Adapun nilai koefisien bertujuan untuk mengetahui kontribusi antara hasil belajar aqidah akhlak terhadap afektif dengan mengambil nilai r- square dan menggunakan rumus : r2 x 100%. Atau 0.0922 100%x hasilnya 9,2% artinya terdapat kontribusi hasil belajar aqidah akhlak terhadap afektif sebesar 9,2% dan sisanya sebesar 90,8% dipengaruhi oleh factor lainnya. Saran: (1) Guru merupakan fasilitator bagi siswa untuk selalu memperhatikan dan mengembangkan karakter siswa dengan memberikan pelajaran aqidah akhlak secara baik karena adanya aqidah akhlak mampu mengembangkan karakteristik, serta sikap pada siswa, (2) Belajar merupakan faktor yang terpenting maka dalam pengelolaan sekolah, guru serta lingkungan di MI Nurussalam Mantingan seyogyanya mampu menciptakan suasana yang kondusif demi mewujudkan peningkatan hasil belajar aqidah akhlak dan lainnya dan (3) Siswa mampu menghayati, memahami, mengenal dan mengaplikasikan dengan baik terhadap apa yang disampaikan oleh guru sehingga belajar membuahkan hasil belajar dengan baik dan dapat diaplikasikan karakteristik serta sikap yang baik seperti pengaplikasian nilai-nilai yang terkandung dalam pelajaran baik aqidah akhlak maupun pelajaran umum lainnya.
Download Files
Actions
Permalink
Statistics

Statistics Downloads of this Document

Downloads per month in the last year

View more statistics