Faidah, Zatul (2023) RELIGIOUS TOLERANCE ACCORDING TO HABIB JA’FAR: AN ANALYSIS OF YOUTUBE DA’WAH VIDEO CONTENT. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
FILE TEXT (Skripsi)
ZATUL-FAIDAH.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) |
Abstract
Internet telah menciptakan media baru bagi manusia masa kini untuk saling berinteraksi dan berbagi informasi. Perkembangan internet yang begitu pesat menjadikannya pusat informasi dan rujukan dalam mencari pengetahuan tentang agama. Namun ironisnya, media sosial yang telah menjadi komoditas baru dalam menyebarkan berbagai ideologi, digunakan untuk mempertontonkan narasi-narasi keagamaan secara agresif dan cenderung eksklusif. Berbagai narasi tersebut tidak sedikit yang mengarah pada radikalisme bahkan terorisme yang mengatasnamakan agama. Di tengah fenomena yang mengkhawatirkan ini, perlu adanya cara beragama yang inklusif dan toleran untuk bisa merebut panggung ruang digital dengan menguatkan konten toleransi beragama. Salah satu konten dakwah yang perlu menjadi contoh dalam dakwah di sosial media adalah konten Habib Ja’far karena berbagai konten yang diunggah olehnya banyak berisi kolaborasi bersama non-muslim yang mengusung tema toleransi antar umat beragama. Oleh karenanya, penelitian ini bertujuan untuk memahami representasi toleransi Habib Ja’far melalui konten dakwahnya di media sosial terutama YouTube dan urgensinya dalam menangkal paham radikal di media sosial. Adapun video-video konten yang diteliti adalah konten toleransi, konten dakwah, radikalisme dalam media sosial, penanggulangan paham radikal di media sosial. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Dalam penelitian ini, peneliti ingin menganalisis berbagai narasi toleransi yang digaungkan dan metode dakwah Habib Ja’far dalam konten-kontennya di YouTube. Fokus penelitian ini adalah bagaimana mengetahui dampak podcast Habib Ja’far terhadap kehidupan manusia di dengan menggunakan metode analisis konten video dakwah YouTube. Data yang terkumpul akan dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif untuk menemukan definisi toleransi, dasar pemikiran, dan menganalisis indikator-indikator toleransi melalui beberapa video Habib Ja’far di YouTube. Setelah penelitian tersebut, peneliti menemukan dua temuan penting. Pertama, toleransi menurut Habib Ja’far adalah berbeda dalam hal keyakinan namun Bersatu dalam cinta ‘bersama meski tak sama’. Kedua, untuk meredam berbagai isu yang memicu konflik antar umat beragama perlu adanya kontra narasi intoleran dan radikal dengan menghadirkan narasi toleransi dan eksklusif. Habib merealisasikan toleransinya melalui kolaborasi dialog dengan non-muslim dalam kontennya. Habib ingin menghadirkan konten-konten positif di tengah maraknya konten negatif dan memperlihatkan bahwa seluruh umat beragama dapat bersatu dalam sebuah persatuan. Untuk peneliti selanjutnya, dapat membahas lebih dalam lagi mengenai pengaruh narasi radikal dan pengaruh konten dakwah di dunia maya. Dan untuk merepresentasikan sebuah kontra narasi terhadap narasi radikal yang menyusung tema kekerasan dalam beragama dan menjadikan agama sebagai pemicu konflik
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | 23rd Dewey Decimal Classification > 200 – Agama > 200 - Agama > 200 Agama |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama |
Depositing User: | Amalul Fahrul Handika |
Date Deposited: | 24 Dec 2024 02:44 |
Last Modified: | 24 Dec 2024 02:44 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/4892 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |