Beberapa bulan belakangan ini, sebagai salah satu efek dari kenaikan harga BBM dan turunnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, hampir diseluruh kota di Indonesia harga bahan pokok seperti beras, gula, sayur, daging, minyak goreng, susu, telur, minyak tanah dan garam mengalami kenaikan, yang menyebabkan turunnya permintaan dari konsumen rumah tangga dan perusahaan yang membutuhkan bahan pokok tersebut. Pada bulan februari hingga maret harga gula mengalami kenaikan dari Rp.10,000 hingga Rp.11,000/Kg, kejadian ini menyebabkan turunnya pembelian masyarakat terhadap gula. Maka alasan peneliti ingin membahas gula, dikarenakan kondisi harga gula ketika periode tersebut sedang mengalami kenaikan yang menyebabkan turunnya pembelian masyarakat. Minimarket Sedoso yang berada di desa Sawangan Magelang pada radius 3 Km adalah salah satu minimarket yang menjual bahan-bahan pokok yang dibutuhkan oleh masyarakat, dan minimarket tersebut mempunyai laporan keuangan dari produk-produk yang ada di minimarket, dan produk yang dijual adalah bahan pokok dan barang kebutuhan masyarakat seperti pakaian, minuman, makanan, beras, gula dan minyak. Maka alasan peneliti ingin meneliti di Minimarket Sedoso, dikarenakan Minimarket Sedoso pada radius 3 Km adalah salah satu minimarket yang menjual bahan-bahan pokok dalam jumlah besar. Salah satu tujuan dari suatu unit usaha adalah bagaimana dengan seluruh kegiatan usahanya dapat menghasilkan suatu profitabilitas, maka alasan peneliti ingin meneliti pendapatan panjualan gula terhadap profitabilitas, dikarenakan pada saat bulan februari dan maret harga gula sedang mengalami kenaikan, apakah kenaikan harga gula tersebut berpengaruh terhadap profitabilitas Minimarket Sedoso. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pendapatan penjualan gula berpengaruh terhadap profitabilitas. Penelitian ini dilaksanakan di Minimarket Sedoso desa Sawangan Magelang. Pada penelitian ini meneliti tentang harga jual produk gula selama 2 periode yang dibagi menjadi 8 minggu. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi. Sedangkan dalam menganalisa data peneliti menggunakan SPSS 17,0. Pendapatan penjualan gula sebagai variabel independennya dan profitabilitas sebagai variabel dependennya. Hasil dari penelitian ini bahwa pendapatan penjualan gula belum berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Dilihat dari hasil Uji R² pendapatan penjualan gula bernilai 13,4% sedangkan 86,6% lagi dipengaruhi oleh produk yang lain, dan dari Uji F dan t probabilitasnya. mencapai 0,691 melebihi nilai probabilitas 0,05. Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu peneliti berharap kepada penelitian selanjutnya untuk lebih menyempurnakan hasil penelitian ini yang tentunya merujuk pada hasil penelitian yang sudah ada dengan harapan agar penelitian yang dihasilkan dapat lebih baik.