Abstrak Motivasi Para Peziarah Kubur Makam Ki Ageng Mohammad Besari Desa Tegalsari Ponorogo M. Kharis Majid Ziarah kubur adalah salah satu bentuk ibadah yang disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW. Tujuan dari sunnah ini adalah mendoakan orang yang telah meninggal dan untuk mengingatkan akan adanya kematian yang akan dihadapi oleh setiap manusia. Tentu saja ziarah kubur dalam ajaran agama Islam mempunyai cara-cara tertentu, yang tidak bertujuan menyekutukan Allah SWT. Seperti dengan tujuan untuk meminta sesuatu kepada selain Allah yaitu dengan meminta kebutuhan hidup dan meminta pertolongan kepada mayit. Ziarah kubur ke makam Ki Ageng Mohammad Besari ini telah menjadi suatu kebiasaan atau rutinitas para warga sekitar bahkan para peziarah yang datang dari berbagai daerah lainnya, yang mana mereka berkeyakinan dengan berziarah ke makam orang yang sholeh akan mendapatkan berkahnya, dan doanya akan dikabulkan oleh Allah SWT, dan dalam berziarah kubur mereka tidak hanya berziarah akan tetapi juga ber'itikaf di masjid Tegalsari, yang mana merupakan masjid yang dibangun oleh Ki Ageng Muhammad Besari sendiri. Dari fenomena di atas, penulis bertujuan untuk meneliti lebih dekat tentang ziarah makam Ki Ageng Mohammad Besari di desa Tegalsari Ponorogo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi para peziarah kubur makam Ki Ageng Mohammad Besari. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif exploratif, dimana untuk mendapatkan data tentang motivasi peziarah kubur, peneliti menggunakan metode angket, interview dan observasi. Penulis juga menggunakan metode dokumenter dalam mendapatkan data tentang Ki Ageng Mohammad Besari. Dalam pengolahan data peneliti menggunakan cara berfikir deduktif dan kemudian dianalisa dengan rumusan statistik sederhana berupa tabel dan prosentase frekwensi dan ukuran bilangan mode. Dalam menentukan sampel, peneliti menggunakan kuota sampel dengan jumlah 30 responden. Dari hasil penelitian yang dilakukan, penulis menyimpulkan bahwasanya sebagian besar para peziarah kubur bertujuan untuk mendoakan arwah Ki Ageng Mohammad Besari dan untuk menjalankan sunnah Nabi SAW. Berdasarkan penelitian tersebut, peneliti memberikan saran kepada para alim ulama, pengurus makam Ki Ageng Mohammad Besari dan pemerintah daerah serta penduduk masyarakat sekitar untuk memberikan pemahaman dan tujuan yang benar dalam ziarah kubur terhadap para peziarah kubur, serta meluruskan niat dalam berziarah kubur karena sebagian orang masih salah dalam menjalankan ziarah kubur yang disyariatkan dalam agama Islam.