Sukoco, Ervan (2006) الجهاد عند محمد رشيد رضا في تفسيره المنار. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
![]() |
FILE TEXT (Ervan Sukoco - SAA - 2006)
Ervan Sukoco - SAA - 2006.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (86MB) |
Abstract
Jihad merupakan persoalan sangat penting dalam ajaran Islam. Jihad dalam Islam berarti berjuang dengan segala cara demi tegaknya agama, termasuk didalamnya makna perang. Karena sejarah perjalanan umat Islam sejak awal selalu diiringi dengan kisah peperangan melawan musuh, hingga kesan bahwa jihad bermakna perang terkadang lebih kuat dan dominant. Ini pula yang dipakai oleh pihak-pihak yang anti Islam ketika mendeskreditkan agama yang suci ini, dengan mempropagandakan bahwa Islam adalah agama pedang dan peperangan. Dikalangan Islam sendiri, sejumlah orang mengartikan jihad dengan satu makna. Perjuangan senjata yang menawarkan alternative hidup mulia atau mati syahid. Bagi mereka perjuangan senjata merupakan langkah pertama dan utama. Dimensi perjuangan lainnya, misalnya menyampaikan hujah, tidak dihitung sebagai jihad.Sementara itu sejumlah orang berpendapat bahwa karena yang disebut jihad akbar adalah perjuangan melawan hawa nafsu, maka perjuangan dibidang ekonomi, social, politik, apalagi militer tak perlu diperioritaskan Untuk itu diperlukan pemahaman kembali mengenai beberapa pertanyaan mendasar tentang jihad: Apa itu jihad? Siapa yang harus berjihad? Bagaimana caranya? Kapan jihad dilaksanakan? Dimana dan mengapa harus dilaksanakan ?. Tulisan ini berusaha menampilkan figure Muhammad Rasyid Ridha dan karyanya Tafsir al-Manar, serta menyajikan interpretasinya atas ayat-ayat al-Quran tentang jihad, dengan harapan dapat memperkaya pemahaman kaum muslimin tentang hal itu sehingga dapat melaksanakannya sesuai dengan kehendak Allah dan Rasul-Nya. Dalam pembahasan ini, penulis menggunakan metode maudhui yang digunakan untuk mengumpulkan data-data atau ayat-ayat. Disamping itu, penulis menggunakan metode analisis untuk mempelajari data-data yang menjelaskan tentang jihad, dan penulis menggunakan metode deduktif untuk menyimpulkan data-data tersebut agar manjadi kesimpulan umum. Dari kajian tentang pendapat Rasyid Ridha dalam masalah jihad ini, penulis berkesimpulan bahwasanya jihad merupakan pengerahan kemampuan kekuatan dan kesabaran terhadap kesulitan dan ancaman untuk membela agama dan saudara (sesama), serta meninggikan kalimat Allah. Adapun jihad menurut beliau terbagi menjadi tiga macam, yaitu jihad melawan musuh, jihad melawan setan, dan jihad melawan diri sendiri. la berpendapat bahwa setiap mukmin harus berjihad tanpa takut celaan, kapan saja dan dimana saja dalam segala bentuk perjuangan sesuai dengan kemampuan masing-masing Demikian risalah ini ditulis tanpa menginkari jika disana masih ada keterangan yang belum tertulis, dan tidak ada sesuatu karya kecuali didalamnya sesuatu kekurangan, dan harapan penulis semoga kekurangan ini bisa dilengkapi oleh penulis yang lain.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | 23rd Dewey Decimal Classification > 2X0 – Islam Umum > 2X0 - Islam Umum |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama |
Depositing User: | 2024 Hibatullah Ramadhana |
Date Deposited: | 28 Feb 2025 22:53 |
Last Modified: | 28 Feb 2025 22:53 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/6117 |
Statistics Downloads of this Document

![]() |
View Item |