Muqoddam, Ahmad (2013) فكرة محاربة الغوييم عند اليهودية. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
![]() |
FILE TEXT (Ahmad Muqoddam - SAA - 2013)
Ahmad Muqoddam - SAA - 2013.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (90MB) |
Abstract
Ghayyim merupakan sebuah istilah yang digunakan oleh bangsa Yahudi untuk memanggil bangsa selain Yahudi, dan kata ini memiliki konotasi negatif. Bangsa Yahudi sering menggunakan istilah ini untuk menghina dan mencaci serta merendahkan bangsa di luar bangsa mereka. Pandangan ini mereka sandarkan akan dua keyakinan yang terdapat dalam ajaran-ajaran rahib Yahudi, yaitu: Keyakinan bangsa Yahudi bahwasanya mereka adalah bangsa pilihan diantara bangsa-bangsa yang ada di dunia. Sehingga dengan keyakinan ini mereka memandang bangsa di luar bangsa Yahudi adalah halal untuk diperangi. Bangsa Yahudi juga berkeyakinan bahwa Allah telah menjanjikan kepada bangsa Yahudi tanah Palestina. Dan Allah telah menyuruh bangsa Yahudi untuk masuk dan mendirikan negara Yahudi disana untuk mereka saja. Dan mereka diwajibkan untuk mengusir bangsa selain bangsa Yahudi yang ada di dalamnya, serta memerangi bangsa di luar bangsa Yahudi yang tinggal disana. Bahkan Talmud sebagai kitab suci bangsa Yahudipun menyerukan hal yang sama yang harus dilakukan kepada bangsa diluar bangsa Yahudi. Berangkat dari latar belakang yang telah dipaparkan di atas, penulis berusaha untuk mengungkapkan dan menganalisa tentang pemikiran agama Yahudi dalam memerangi bangsa di luar Yahudi yang diberi julukan Ghayim. Penelitian ini meliputi akidah perang dalam agama Yahudi, jenisnya serta etika bangsa Yahudi dalam berperang. Dengan merujuk kepada kitab suci mereka yaitu Taurat. Adapun untuk mengumpulkan data tentang objek yang dibahas dalam penelitian ini, maka penulis menggunakan pendekatan teologi, dengan merujuk pada literatur-literatur Yahudi terutama dari Taurat. Dan untuk memecahkan masalah-masalah dalam risalah ini, penulis menggunakan dua metode utama. Pertama, metode deskriptif, dengan metode ini penulis berusaha untuk memaparkan pandangan umum tentang perang, Ghayim dan agama Yahudi itu sendiri. Kedua, metode analisis, metode ini digunakan penulis untuk mengambil kesimpulan yang lebih khusus. Dari kajian yang dilakukan, penulis dapat menyimpulkan bahwa, agama Yaltudi adalah agama yang mensyariatkan ajaran memerangi bangsa lain di luar bangsa Yahudi. Memerangi bangsa selain Yahudi merupakan pekerjaan yang suci yang wajib dan harus didirikan dan dilaksanakan oleh bangsa Yahudi. Lain daripada itu, agama Yahudi juga memperbolehkan penganutnya untuk melakukan perbuatan tercela kepada bangsa selain Yahudi. Dengan keyakinan bahwa tuhan tidak akan pernah memberikan siksa kepada mereka. Seruan ini disandarkan akan janji tuhan kepada nabi-nabi dari bangsa Yahudi tentang tanah yang dijanjikan. Serta didasarkan kepada pandangan mereka akan bangsa pilihan. Sehingga timbulah wacana bahwa segala hal dan cara boleh untuk dilakukan demi kelangsungan bangsa yahudi dan demi tanah yang dijanjikan. Demikianlah kesimpulan yang diambil dalam penelitian ini, penulis mengakui bahwa penelitian ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu, penulis mengharapkan kepada peneliti selanjutnya untuk mengkaji lebih mendalam. Khususunya dalam hal yang berkenaan dengan pemikiran agama Yahudi dalam memerangi bangsa di luar Yahudi serta menyertakan kritik dan membandingkan dengan ajaran perang dalam pandangan agama-agama yang lain.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | 23rd Dewey Decimal Classification > 200 – Agama > 200 - Agama > 200 Agama |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama |
Depositing User: | 2024 Muhammad Baehaqi |
Date Deposited: | 01 Mar 2025 05:11 |
Last Modified: | 01 Mar 2025 05:11 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/6142 |
Statistics Downloads of this Document
![]() |
View Item |