Rifa'i, Ghulam (2015) البواعث إلى التحول الديني من الديانة البوذية إلى الديانة الإسلامية في قرية كيلانج كولون سامفونج فونوروكو من السنة ٢٠٠٠ - ٢٠١٤. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
![]() |
FILE TEXT (Ghulam Rifa'i - SAA - 215)
Ghulam Rifa'i - SAA - 215.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (111MB) |
Abstract
Konversi agama selalu dijadikan sebuah topik hangat untuk dibicarakan, apalagi menyangkut masalah keyakinan, kepercayaan, kejiwaan dan keagamaan seseorang, sehingga dalam konteks ini dikatakan sangat sensitif, dimana hampir semua masyarakat pernah mengalami konversi agama dalam hidupnya baik disengaja maupun tidak disengaja, sehingga tidak heran faktor yang mendorong orang-orang yang mengalami konversi, berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya. Demikian pula yang terjadi di beberapa wilayah yang ada di Kabupaten Ponorogo. Ada beberapa desa di kecamatan-kecamatan yang bersinggungan langsung dengan kabupaten lain yang berbatasan dengan Kabupaten Ponorogo, seperti Slahung, Sampung, Sooko, dan yang lainnya. Jarak yang jauh dari pusat kota membuat sebagian desa di beberapa kecamatan ini tertinggal dalam banyak segi baik ekonomi maupun pendidikan. Hal ini membuat sebagian penduduknya memeluk agama selain Islam. Dan seiring berjalannya waktu banyak media pengantar informasi yang akhirnya dapat menjangkau daerah-daerah ini. Dan terjadilah konversi agama dari agama yang mereka peluk ke agama Islam dengan berbagai faktor yang melatarbelakanginya. Begitu pula yang terjadi di sebuah desa yang bernama desa Gelangkulon di Kecamatan Sampung. Dari uraian di atas, penulis bermaksud untuk membahas tentang apakah faktor pendorong kepada konversi agama di desa Gelangkulon, Sampung yang terdiri dari pembahsan tentang masuknya agama Buddha ke desa tersebut, dan faktor-faktor pendorong kepada konversi agama di desa tersebut? Dalam pembahasannya, penulis menggunakan pendekatan observasi dan interview, untuk memperoleh data tentang faktor pendorong kepada konversi agama di desa Gelangkulon, kemudian menggunakan metode deskriptif analisis dengan mengemukakan faktor apa saja yang mendorong penduduk desa Gelangkulon kepada konversi agama. Dari hasil kajian ini, penulis sampai pada kesimpulan utama bahwa ada dua faktor yang saling berkaitan yang mendorong kepada konversi agama dalam kasus ini. Faktor pendorong yang pertama adalah faktor intern yaitu kesadaran diri (hidayah Allah). Faktor ini timbul dikarenakan oleh adanya faktor yang kedua yaitu faktor keluarga, yang terjadi di desa Gelang kulon ini adalah apabila orang tua atau kepala keluarga berpindah agama ke agama Islam maka ia akan mempengaruhi anggota keluarganya yang lain. Faktor tempat tinggal, beberapa penduduk desa keluar desa untuk memperoleh pekerjaan da sebagian lain untuk pendidikan dan hasil dari interaksi sosialnya yang baru maka mereka berpindah agam. Faktor pergantian status sosial, yang menjadi factor utama dalam kasus ini adalah faktor pernikahan. Akhirnya dari kajian yang sangat global ini penulis sadar bahwasanya pembahasan ini masih jauh dari kesempurnaan. Maka penulis berharap kepada peneliti selanjutnya agar dapat memaparkan lebih dalam lagi tentang faktor-faktor pendorong kepada konversi agama di desa Gelangkulon khususnya dan di Kabupaten Ponorogo umumnya, dari sudut pandang yang berbeda sehingga mencapi tujuan yang diharapkan.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | 23rd Dewey Decimal Classification > 200 – Agama > 200 - Agama > 200 Agama |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama |
Depositing User: | 2024 Muhammad Baehaqi |
Date Deposited: | 02 Mar 2025 08:08 |
Last Modified: | 02 Mar 2025 08:08 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/6186 |
Statistics Downloads of this Document

![]() |
View Item |