Thesis
Published
Nyamuk dalam Al-Qur’an
Abstract
Nyamuk adalah serangga yang sangat diketahui oleh manusia, keberadaannya
dimuka bumi ini sangat dibenci manusia karena dianggap mengganggu dan tidak
bermanfaat. Banyak orang yang menganggap remeh tentangnya, padahal tak ada satupun
dari mereka yang dapat menciptakan makhluk yang semisal dengannya. Keajaiban hewan
ini adalah di dalam tubuhnya yang sangat kecil, ia mempunyai segala sesuatu yang
dibutuhkan oleh dirinya dan masa pertumbuhannya dari larva hingga nyamuk dewasa
adalah fase yang sangat menakjubkan dimana seekor larva kecil dapat berubah kulit selama
3 kali pergantian. Didalam Al-Qur’an Allah telah menjelaskan bahwasannya Ia tak malu
untuk membuat permisalan dengan nyamuk atau yang lebih kecil dari itu. Dari penyebutan
nyamuk didalam Al-Qur’an timbullah pertanyaan, apa alasan Allah mengistimewakan
nyamuk sehingga namanya terukir indah didalam Al-Qur’an. Setelah berkembangnya ilmu
pengetahuan dan teknologi, terungkaplah bahwasannya nyamuk sebagai serangga yang
sangat kecil ia adalah serangga yang sangat berbahaya di muka bumi ini. Karena didalam
tubuhnya yang kecil, ia menjadi salah satu penyebab meninggalnya beberapa juta manusia
dengan sebuah hisapan darah yang dilakukan oleh sang nyamuk betina
Berangkat dari latar belakang diatas dan ayat Al-Qur’an yang menjelaskan tentang
nyamuk, maka tujuan dari pembahasan ini adalah untuk mengungkap rahasia penciptakan
dan penyebutan nyamuk di dalam Al-Qur’an yang mana kebanyakan orang menganggap
hina tentang makhluk ini,
Untuk mencapai tujuan penelitian yang diinginkan, maka penulis menggunakan
studi literature yaitu menggunakan buku-bukuyang membahas tentang nyamuk diantaranya
Tafsir Jawahirul Qur’an yang dikarang oleh Tanthowi Jauhari sebagai sumber primer dan
buku-buku karangan orang lain sebagai sember sekunder. Dalam pengelolaan data penulis
menggunakan metode deskripstif dana analisis untuk menjelaskan tentang nyamuk di
dalam Al-Qur’an yang dikaitkan dengan ilmu sains
Setelah pembahasan sebelumnya maka kesimpulan dan hasil yang dicapai dari
penelitian ini bahwasannya hikmah dari penyebutan nyamuk di dalam Al-Qur’an adalah
untuk menjadi permisalan manusia dalam melihat dunia ini, bagi yang memahami pasti
akan melihat didalamnya hikmah. Tetapi bagi yang tidak memahami pasti akan melihat
hina
Untuk menyempurnakan pembahasan yang sangat sederhana ini,dan jauh dari kata
sempurna. Peneliti berharap akan adanya penelitian selanjutnya yang dapat melengkapi
dan menyempurnakan penelitian sederhana ini
Publication Details
InstitutionUniversity of Darussalam Gontor
DepartmentFakultas Ushuluddin
SubjectsB Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
Item ID659
Deposited04 Nov 2020 23:15