Albintari, Nasan (1997) التصوف الإسلامي للغزالي وابن تيمية دراسة مقارنة. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
![]() |
FILE TEXT (Nasan Albintari - SAA - 1997.pdf)
Nasan Albintari - SAA - 1997.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (79MB) |
Abstract
Kondisi ajaran tasawwuf pada masa Al-Ghozali dan Ibnu Taimiah sudah banyak mengalami perubahan dan menyimpang dari sumbernya yang aslı, sehingga tasawwuf tidak dapat dianggap sebagai jalan menuju pencapaian kesempurnaan beribadah kepada Allah subhana wata'ala, sebagaimana yang dimaksudkan olch para sufi terdahulu, yang senantiasa berpegang teguh pada al-Qur'an dan al-lladist dalam menjalankan ajaran tasawwuf. Oleh sebab itu al-Ghozali dan Ibou Taimiah menentang keras terhadap tasawwuf yang berpahamkan wihdatul wujud, al-ittihad dan hulul. Karena gerakan menantang ini maka mereka di klaimkan sebagai penebar paham baru dalam tasawwuf dan merupakan musuli bagi para sufi. Berangkat dari pormasalahan di atas, perlu kiranya diadakan suatu kajian, yang bertujuan menjalankan latar belakang al-Ghozali dan Ibnu Taimiah dalam bertasawwuf, sckaligus menguraikan pandangan-pandangan beliau terhadap teori-teori sufiah dan methode tasawwuf. Dalam mengupas permasalahn ini, penulis mencoba menggunakan methode ilmiah, yaitu methode sojarah, untuk menyajikan data-data yang berkenaan dengan latar belakang kehidupan al-Ghozali dan Ibnu Taimiah, perkembangan dan pendidikan keduanya dan juga sejarah tentang tasawwuf dan perkembangannya. Scdang untuk mencapai kesimpulan tentang latar belakang kehidupan sufi, al-Ghozali dan Ibnu Taiimiah, methode tasawwuf keduanya, serta pendapat mereka terhadap tasawwuf suni maupun falsafi, akan penulis sajikan dengan menggunakan methode analisis induktif. Sedngan untuk mengetahui perbedaan dan persamaan dari kehidupan tasawwuf koduanya, pendapat-pendapat mereka tentang tasawwuf dan methode keduanya dalam bertasawwuf, penulis menggunakan methode convarasive. Pada kenyataannya al-Ghozali dan Ibnu Taimiah menjalankan ajaran-ajaran tasawwuf murni yang senantiasa berpodoman pada al-Qur'an dan as-Sunnah. Olch karenanya mereka selalu menjadi pendukung bagi setiap aliran tasawwuf yang ajaran-ajarannya bersumber dai koduanya secara murni serta amalan tasawwuf yang dilaksanakan olch nabi Muhammad, para sahabat, para tabi'in dan siapa saja yang mengikuti tasawwuf mereka. Walaupun tasawwuf al-Ghozali dan Ibnu Taimiah bersumber dari al-Qur'an dan al-Hadist, namun dalam menjalankan ajaran tasawwuf dan methodenya ada beberapa persamaan dan perbedaan, dan ini wajar karona memang koduanya nicmpunyai latar belakang yang berboda. Pembahasan yang disajikan penulis ini hanyalah sebuah deskripsi yang global, naniun penulis berharap setidaknya pembahasan ini dapat memberikan pemahaman mengenai latar belakang al-Ghozali dan Ibnu Taimiah serta andil koduanya dalam meluruskan dan membangun ajaran tasawwuf Islam yang berdasarkan al-Qur'an dan as-Sunnah. Kemudian untuk menyempurnakan pembahasan ini diperlukan adanya pembahasan lanjut secara kritis dan mendalam, khususnya tentang sejauh mana tasawwuf al-Ghozali dan Ibnu Taimiah serta methodo-methodenya mempengaruhi tasawwuf para sufi setelahnya.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | 23rd Dewey Decimal Classification > 200 – Agama > 200 - Agama > 200 Agama |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama |
Depositing User: | 2024 Bagus Mahdiyin |
Date Deposited: | 11 Mar 2025 06:10 |
Last Modified: | 11 Mar 2025 06:10 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/7022 |
Statistics Downloads of this Document

![]() |
View Item |