Journal Article
Published
Sufistic Phsycoteraphy; Telaah Metode Psikoterapi Ibnu Qayyim al-Jauziyyah
Abstract
Penelitian ini berangkat dari fenomena nir-kebahagiaan, kegersangan hati, kehampaan, dan sakitnya jiwa manusia yang belum mampu disembuhkan oleh dunia medis maupun psikologi dengan aliran-aliran psikoterapinya. Kenyataan tersebut mendorong manusia untuk mencari solusi lain, salah satunya melalui jalan agama dengan bertasawuf. Pada kajian kualitatif ini, peneliti menggunakan metode diskriptif dan analisis konten. Penelitian ini akan mengkaji Pandangan Ibnu Qayyim al Jauziyah dalam mengurai dan memberikan solusi atas masalah kejiwaan. Ibnu Qayyim berpendapat, hendaknya manusia bertakhalli dengan mengosongkan diri terutama jiwanya dari penyakit hati, sifat dan perbuatan buruk. Lalu bertahalli dengan menghiasi dirinya melalui ibadah yang dituntun syari’at, juga bermujahadah melalui beberapa tingkatan maqamat. Hingga akhirnya manusia mencapai tajalliyat al nafs, dimana pada derajat tersebut manusia akan kembali pada kebeningan hati serta kebersihan jiwa yang menjadi manifestasi kesehatan jiwa yang dilahirkan oleh tasawuf. Penting untuk dicatat, bahwa gagasan Ibnu Qayyim bukanlah hasil tulisan intelektual semata, namun juga solusi yang telah diamalkan sendiri juga dirasakan berdampak positif oleh khalayak ramai. Besar harapan penulis, kajian ini dapat memberikan sumbangsih ilmiah dan mampu memberikan solusi terhadap masalah kejiwaan.
Publication Details
JournalAnalisis: Jurnal Studi Keislaman
Volume21 (2)
Pagespp. 253-278
ISSN2088-9046
SubjectsB Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
KeywordsSufistic Phsycoteraphy; Illness of Human Soul; Ibnu Qayyim al Jauziyah.
Item ID1900
Deposited23 Jan 2023 02:37