Thesis
Published
Konsep Penyucian Jiwa Menurut K.H. Hasyim Asy'ari dan Relevansinya Terhadap Pembentukan Akhlak Terpuji
Abstract
Penyucian jiwa merupakan konsep yang memiliki akar dalam banyak tradisi dan agama di seluruh dunia. Konsep ini mencerminkan proses pemurnian inner self dari berbagai ketidakmurnian, termasuk kebencian, iri hati, kedengkian, dan keserakahan, menuju keadaan yang lebih positif dan harmonis.
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi konsep penyucian jiwa dari K.H. Hasyim Asy'ari dan menggali pengaruhnya terhadap pembentukan akhlaq. Peneliti memilih K.H. Hasyim Asy'ari sebagai tokoh pembahasannya karena K.H. Hasyim Asy'ari merupakan tokoh pemuka agama yang bergelut di dunia Pendidikan dan tasawuf.
Dengan adanya problematika dalam pembentukan karakter pada generasi muda sekarang, peneliti membahas skripsi ini dengan metode tasawuf ‘amali karena Pengaruh penyucian jiwa terhadap pembentukan akhlaq dapat dilihat dari berbagai aspek kehidupan sehari-hari, termasuk dalam hubungan interpersonal, tanggung jawab sosial, dan pelayanan masyarakat.
Kesimpulannya, penyucian jiwa memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pembentukan akhlaq seseorang. Melalui proses ini, individu dapat mengembangkan kesadaran moral yang lebih tinggi, meningkatkan empati, dan memperkuat komitmen mereka terhadap nilai-nilai etis.
Oleh karena itu, penting bagi individu untuk mengabdikan waktu dan upaya dalam menjalani proses penyucian jiwa guna mencapai kesejahteraan spiritual dan moral yang lebih besar.
Kata kunci :Penyucian, Penyakit, Hati, Jiwa, dan Akhlaq
Publication Details
InstitutionUniversitas Darussalam Gontor
DepartmentAqidah dan Filsafat Islam
SubjectsB Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
B Philosophy. Psychology. Religion > BD Speculative Philosophy
B Philosophy. Psychology. Religion > BD Speculative Philosophy
KeywordsPenyucian, Penyakit, Hati, Jiwa, dan Akhlaq
Item ID3458
Deposited21 Oct 2024 01:50