Tarya, Agus (2001) نظرية هدف المستهلك المسلم عند الإسلام ( الدراسة الوصفية ). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.

FILE TEXT (Agus Tarya - HES - 2002) Agus Tarya - HES - 2002 (1).pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (62MB)

Abstract

Keadaan perekonomian sekarang ini sangat mengkhawatirkan semua lapisan masyarakat, berbagai macam kasus yang terjadi sekarang ini juga selalu mengkhawatirkan masyarakat dari mulai kalangan atas dan bahkan sampai kalangan bawah, sampai akhirnya untuk meneruskan kahidupannya seperti makan minum atau lebih tepatnya mengkonsumsi barang (makanan dan minuman) selalu menggunakan cara yang keluar dari jalur syari'at islam meskipun masih ada norma norma yang berlaku yang bersumber dari Al Qur'an., padahal mayoritas masyarakat adalah Muslim, dan mereka tidak tahu bahwa Al Qur'an yang menjadi pedoman umat Islam, seluruhnya mempunyai tekhnik, cara, aturan dan norma tentang mengkonsumsi barang. Berkaitan dengan hal tersebut di atas dan sudah diketahui bersama bahwa sistem perekonomian masih lemah dan untuk menuntaskan masalah itu sangat jauh dan sulit untuk kembali ke keadaan semula. Dan kebanyakan masyarakat dalam mengkonsumsi barang masih menggunakan teori konsumsi konvensional, yang mana tidak ada rasa saling membantu dan menolong antara kaya dan miskin yang kaya semakin kaya yang miskin semakin terpuruk keadaannya. Dalam konsep teori konsumsi dalam Islam menyatakan bahwa seseorang yang mempunyai kelebihan hasil pendapatannya dianjurkan untuk mengeluarkan sebagiannya sebagai infaq atau shadaqah, dan wajib mengeluarkannya sebagai zakat jika sudah mencapai syarat untuk mengeluarkan sebagai pencucian hartanya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif ( Pendekatan Literatur/ Kepustakaan yang mempunyai tujuan yang khas yaitu: mendeskripsikan kebutuhan khusus dengan memahami makna dan gejalanya, adapun mengenai pengumpulan data, peneliti mengunakan metode observasi, dan setelah data terkumpul yang kemudian dianalisa dengan cara berfikir Induktif yaitu berpikir yang mengarah ke khusus, dan Deduktif untuk menarik sebuah kesimpulan, dan kesipulan tersebut dianalisia dengan mengunakan analisis Deskriftif. Hasil yang dicapai setelah melalui serentetan bahasan yaitu yang berdasarkan hasil penelitian dapat dinyatakan bahwa Islam adalah agama yang mengatur ummatnya secara sempurna. Bukan saja pada soal yang berkenaan pada aqidah, Akhlak dan ibadah, namun juga masalah mu'amalah. Salah satu aspek mu'amalah manusia yaitu konsumsi seorang muslim mempunyai pola pendekatan yang berbeda dengan konsumsi seorang konsumen non muslim. Konsep Konsumsi dalam Islam adalah cara mengkonsumsi yang mana di dalamnya terdapat aturan aturan untuk mengkonsumsi suatu barang yang bersumber dari Al Qur'an. Adapun Konsep Konsumsi dalam Islam dan Tujuan Konsumen Muslim dalam mencapai kebutuhannya telah di atur dalam al Qur'an dan Hadits Nabi Muhammad S AW, agar tercapai kehidupan di dunia dan akhirat kelak. Bahasan yang dipaparkan oleh penulis adalah bahasan teoritis, yang menerangkan tentang Konsep Konsumsi Dalam Islam dan tujuan Konsumen Muslim dalam memenuhi kebutuhannya. Sehingga sangat penting sekali Konsep dan teori ini untuk dipraktekkan dalam lapangan perekonomian saat ini, yang mana semuanya ini mengacu atau bersumber dari Al Qur'an dan Hadits Nabi Muhammad SAW.

View more statistics

View Item