Winarno, Didik (2013) مصادرة الضمانات في المصرف الإسلامي (الدراسة المكتبية). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
FILE TEXT (Didik Winarno - HES - 2013)
Didik Winarno - HES - 2013.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) |
Abstract
Jaminan merupakan salah satu syarat yang dibutuhkan dalam pembiayaan pada bank syari'ah. Tanpa adanya jaminan maka pihak bank syari'ah akan berfikir dua kali dalam pemberian pembiayaan tersebut. Ada kalanya pembiayaan yang diberikan oleh bank syari'ah kepada nasabah tidak selalu lancar dalam pengembaliannya karena beberapa hal yang kurang diinginkan entah itu oleh nasabah ataupun bank syari'ah. Ketika nasabah tidak bisa mengembalikan pembiayaan yang telah diberikan oleh bank syari'ah, maka akan adanya penyitaan jaminan. Penyitaan jaminan merupakan hal yang sangat tidak diinginkan oleh kedua belah pihak karena malah akan menghabiskan banyak waktu, tenaga dan pikiran. Hal tersebut menarik penulis untuk membahas lebih lanjut tentang penyitaan jaminan pada bank syari'ah. Dengan harapan penulis dapat mengetahui hal-hal yang menjadi sebab terjadinya penyitaan jaminan tersebut begitu juga prosedur penyitaan jaminan pada bank syari'ah. Penelitian ini adalah penelitian literatur atau kajian pustaka, yaitu dengan mengkaji sumber-sumber pustaka untuk mendapatkan buku-buku yang berkaitan dengan penelitian agar pembahasan lebih mendalam dan untuk mencapai tujuan pembahasan, penulis berusaha untuk mengumpulkan data-data baik primer ataupun sekunder dengan menggunakan metode observasi dan dokumentasi dari buku-buku dan sumber-sumber yang lain. Setelah data terkumpul, kemudian dianalisa dengan menggunakan metode induktif dan deduktif. agar analisa yang disimpulkan lebih mendalam maka penulis melanjutkan analisanya dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Maka hasil penelitian yang dapat diambil oleh penulis adalah, pertama, yaitu sebab terjadinya penyitaan yang terjadi pada bank syari'ah adalah pembiayaan macet atau yang disebut dengan wanprestasi. Hal ini disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor internal dan juga faktor eksternal. Adapun pada faktor internal mencakup kurangnya pengawasan kinerja nasabah, kurangnya informasi yang lengkap tentang nasabah, laporan keuangan nasabah tidak lengkap, peminjam kurang cakap dalam usaha. Sedangkan pada faktor eksternal mencakup aspek pasar yang kurang mendukung, kemampuan daya beli masyarakat kurang, dan kebijakan pemerintah yang kurang mendukung. Kedua, mekanisme yang dilakukan oleh bank syari'ah dalam penyitaan jaminan dilaksanakan oleh pengadilan negeri dan bukan dilakukan oleh bank itu sendiri. Karena penyitaan tersebut mempunyai landasan hukum sendiri dalam sebuah negara. Adapun prosedurnya yaitu adanya permohonan sita dari pihak bank syari'ah kepada pengadilan setelah adanya proses-proses yang tidak memungkinkan untuk menyelesaikan masalah wanprestasi nasabah. Apabila dikabulkan oleh pengadilan, atas perintah hakim, panitera atau jurusita yang melakukan penyitaan dibantu dua orang saksi. Setelah dilakukan penyitaan, panitera atau jurusita melaporkan hasilnya dengan menyerahkan berita acara sita kepada hakim. Setelah adanya penyitaan, maka bisa dilanjutkan proses lelang untuk melunasi pembiayaan yang kurang dari nasabah yang disebabkan wanprestasi.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Syariah UNIDA Gontor > Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Enjllina Vita |
Date Deposited: | 02 Nov 2024 07:08 |
Last Modified: | 02 Nov 2024 07:08 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/4170 |
Statistics Downloads of this Document
View Item |