Assegaff, M. Farid (2005) العلاقة بين الذكر واطمئنان القلب لطلبة السنة السادسة بكلية المعلمين الإسلامية بمعهد دار السلام الحديث للتربية الإسلامية كونتور فونوروكو العام الدراسي : ١٤٢٦ / ٢٠٠٥. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.

FILE TEXT (M. Farid Assegaf - SAA - 2005) M. Farid Assegaff - SAA - 2005.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (111MB)

Abstract

Dzikir merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan memuji, mensucikan, memohon, merendahkan diri, meminta dan merasa memerlukan-Nya dengan mentaati dan menerima dengan ikhlas. Aktivitas ini sangat diperlukan bagi setiap orang seperti dalam musibah, kesulitan, kesedihan atau dalam meminta sesuatu yang diinginkan dari suatu benda atau cita-cita atau dalam permintaan ampunan sampai menjadikan hatinya tenang dan dapat berfikir dengan benar. Siswa kelas VI KMI Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo adalah siswa yang terlama bertempat tinggal dalam asrama pondok dan yang paling banyak mengetahui do'a-do'a dan dzikir-dzikir daripada siswa yang lain. Dari sini penulis ingin mengetahui sejauh mana korelasi antara aktivitas berdzikir siswa kelas VI KMI yang dilakukan setiap selesai sholat fardhu dan sunnah, ketika menghadapi masalah, ketika akan berusaha dan ketika mendapat musibah dengan ketenangan jiwa yang berhubungan dengan pengendalian perasaan sedih dan marah, dapat berfikir tenang, dapat menjauhi dengki dan dapat belajar dengan giat. Penelitian ini adalah jenis Penelitian Deskriptif Quantitatif dengan pendekatan Fenomenologi. Dan untuk mendapatkan data tentang hubungan aktivitas berdzikir dan ketenangan jiwa santri, peneliti menggunakan metode observasi, dokumentasi dan quistioner atau angket. Sedangkan untuk mendapatkan data-data tentang Pondok Modern Darussalam Gontor, maka peneliti menggunakan metode wawancara dan dokumentasi. Dan dalam rangka menganalisa data-data yang peneliti kumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, peneliti menggunakan metode berfikir induktif dan deduktif, kemudian menggunakan rumus statistik untuk mendapatkan analisa data yang terkumpul dan agar analisis korelasinya lebih tajam, peneliti menggunakan rumus Correlative Product Moment. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VI yang berdomisili di Pondok Modern Darussalam Gontor I yang berjumlah 642 siswa. Sedangkan sampelnya adalah 20% dari jumlah populasi yaitu 125 siswa. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan antara aktivitas berdzikir dan ketenangan jiwa siswa kelas VI KMI Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo, hal ini ditunjukkan oleh nilai zxy= 0,99 adalah lebih besar dari nilai yang ada dalam tabel dengan nilai signifikasi 5% yaitu 0,173, dan nilai xy = 0,99 menunjukkan bahwa hubungan antara keduanya sangat tinggi. Berdasarkan penelitian diatas, peneliti memberikan saran kepada staff pengasuhan santri dan para pembimbing agar tetap menjaga ketekunan para siswa kelas VI dalam ibadahnya khususnya dalam berdzikir dan berdo'a, dan hendaknya lebih memperhatikan ketenangan jiwa mereka serta membimbing dan menunjukkan mereka kepada hal-hal yang telah ditetapkan dalam syari'at agama.

View more statistics

View Item