Pasar adalah tempat transaksi antara penjual dan pembeli dan berhubungan erat dengan permintaan dan penawaran. Dan mekanisme pasar bergantung pada permintaan dan penawaran, oleh karena itu permintaan harus seimbang dengan penawaran, sehingga harga yang diciptakan merupakan perpaduan dari kekuatan permintaan dan penawaran di pasar. Keterkaitan keduanya merupakan keteraturan yang terjadi secara alami dan sesuai dengan keinginan pasar tanpa adanya campur tangan pemerintah dalam penetapan harga. Sehubungan dengan hal tersebut penulis ingin membahas lebih lanjut tentang pemikiran Ibnu Khaldun tentang permintaan dan penawaran dan pengaruhnya terhadap keseimbangan pasar, Ibnu Khaldun merupakan salah satu ekonom muslim yang terkemuka yang mendapat sebutan "Bapak Ekonomi" karena pemikirannya yang sangat menonjol tentang ekonomi, yang mana pemikirannya memiliki signifikansi yang besar bagi pengembangan ekonomi islam kedepan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemikiran Ibnu Khaldun tentang permintaan dan penawaran, serta bagaimana pemikiran Ibnu Khaldun tentang pengaruh permintaan dan penawaran terhadap keseimbangan pasar. Jenis penelitian ini adalah literatur dengan pendekatan historis, dan dalam mengumpulkan data-data, penulis menggunakan metode penelitian dokumenter (Documentary Research) untuk mengumpulkan data-data primer ataupun sekunder dari dokumen buku-buku atau sumber-sumber lainnya. Setelah mengumpulkan data-data tersebut, penulis menggunakan metode penulisan dokumenter (Written Record), kemudian dianalisa dengan menggunakan metode induktif (Inductive Method) untuk mengambil kesimpulan dari khusus ke bentuk umum dan dibantu dengan metode deduktif (Deductive Method) untuk menarik suatu kesimpulan dari umum kebentuk yang khusus. Penulis melanjutkan analisisnya dengan teknik analisis deskripsi isi (Content Analysis Descriptive Method) untuk menemukan teori yang jelas tentang permintaan dan penawaran dan pengaruhnya terhadap keseimbangan pasar menurut Ibnu Khaldun. Peneliti memperoleh hasil penelitian bahwa ibnu khaldun tidak menjelaskan secara detail pengertian permintaan dan penawaran, tetapi dia menjelaskan bahwa tingkat permintaan dan penawaran akan mempengaruhi tinggi rendahnya harga suatu barang. Dia menjelaskan berdasarkan pembagian kebutuhan manusia akan barang primer dan sekunder, perbedaan jarak antara dua kota, serta pengaruh persaingan antar produsen dalam menghasilkan laba yang bergantung pada tingkat tinggi rendahnya supply makanan pokok di kota besar dan di kota kecil yang sedikit penduduknya. Keuntungan akan mendorong tumbuhnya perdagangan, maka adanya perdagangan yang meningkat akan meningkatkan penawaran. Dan dua kota yang berjarak jauh juga akan meninggikan harga suatu barang dikarenakan bertambahnya biaya transportasi. Ibnu Khaldun menjelaskan bahwa pemerintah tidak perlu ikut campur dalam penentuan harga selama mekanisme pasar berjalan normal, dan jika mekanisme berjalan tidak normal, maka pemerintah boleh melakukan pengontrolan harga. Dan akhirnya penulis menyadari bahwa pembahasan ini masih jauh dari kesempurnaan dan membutuhkan kajian yang lebih dalam. Meskipun demikian, besar harapan penulis agar peneitian ini bermanfaat bagi penulis khususnya, para pembaca umumnya, serta bagi peneliti lain yang ingin mengembangkan pembahasan ini. Semoga Allah senantiasa memberikan jalan yang lurus dan meridhoi langkah kita untuk kebaikan dan menjadikan setiap usaha kita karena-Nya. Amin.