Husana Anik, Elzya (2018) ELLEN G. WHITE’S PROPHECY ACCORDING TO CATHOLIC CHURCH VIEW. Undergraduate thesis, University of Darussalam Gontor.

	Text watermak_ELYZA HUSANA ANIK.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text 1. COVER.pdf - Published Version Download (425kB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (370kB)
	Text 3. HALAMAN JUDUL.pdf - Published Version Download (6MB)
	Text 4. BAB 1.pdf - Published Version Download (485kB)
	Text 5. BAB 2.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (474kB)
	Text 6. BAB 3.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (618kB)
	Text 7. BAB 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (404kB)
	Text 8. REFERENSI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (425kB)

Abstract

Bagi seluruh umat beragama, istilah “sekte” sudah tidak asing lagi. Istilah ini dikenal tidak hanya di agama Islam saja melainkan Kristen juga. Salah satunya yakni Advent, atau lebih dikenal dengan nama Gereja Advent Hari Ketujuh. Sebuah gereja yang mengkuduskan hari Sabat sebagaimana namanya. Namun tidak disangka, doktrin gereja ini dipelopori oleh seorang wanita bernama Ellen G. White. Sosok inilah yang sangat berpengaruh besar selama masa perkembangan Adventis hingga saat ini. Pasalnya semua doktrin dan ajarannya dipercaya merupakan sebuah penglihatan dari Tuhan, kontribusinya pun sangat diterima oleh penganutnya. Hingga abad ke-19 mulai muncul konflik akan nubuatnya, pasalnya nubuat yang diajarkan bertentangan dengan doktrin kepausan Katolik. Mengacu pada karakteristik gereja terakhir, Ellen White menuduh bahwa Katolik telah mengubah ajaran Alkitab. Akibatnya perseteruan hebat Katolik tak terbantahkan hinga kini. Dari uraian singkat ini, penulis bermaksud untuk memaparkan beberapa persoalan mengenai hal terkait dengan nubuat. Hal ini termasuk; apa sajakah nubuat Ellen G. White kepada Adventis, tes kenabiannya oleh Alkitab dan bagaimana Gereja Katolik memandangnya. Untuk mengungkap permasalahan tersebut, penulis menggunakan beberapa metode, yang diantaranya adalah sebagai berikut; Metode deskriptif, dan metode analisis kritis. Metode pertama untuk mengungkap beberapa persoalan, sebagai berikut; biografi Ellen G. White dan pengertian seputar nubuat. Sementara metode kedua, digunakan untuk mengolah data yang telah dikumpulkan demi mendapatkan bukti-bukti kahan doktrin dan pandangan Gereja Katolik Studi ini memperoleh hasil, bahwa nubuat Ellen G. White merupakan penglihatan dari Tuhan menurut Advent. Dia dapat meramalkan peristiwa masa depan dari usia 17 tahun, nubuatnya dipercaya erat oleh jemaatnya. Namun tidak demikian dengan umat Katolik , mereka gencar mencari bukti dan menuduh Ellen White sebagai nabi palsu. Klaimnya sendiri tentang penglihatan dimulai dari pengalaman hebat di masa kanak-kanak. Dia mendapat cidera di hidungnya,dan telah didiagnosis dengan gejala epilepsy. Cobaan hidupnya telah mengubah keadaan, penyakit ini memperburuk kesehatannya setiap tahun sampai membuatnya menanggung rasa malu dan depresi. Dugaan demi dugaanpun muncul dari berbagai aliran, termasuk Gereja Katolik. Akhirnya, beberapa ilmuwan mengungkapkan bahwa penglihatannya merupakan sebuah kesalahan karena penderitaan yang dialaminya. Kesimpulan Gereja Katolik, telah menolak nubuat Ellen G. White. Penolakan tersebut, seringkali datang dari kesalahan nubuatnya. Hingga umat Katolik menuduh posisi Ellen G. White sebagai nabiah telah melanggar aturan Kitab Suci. Oleh karena itu, penulis mengharapkan koreksi dan ide dari pembaca, untuk mencapai hasil yang lebih baik untuk penelitian ini.. Penulis berharap, penelitian ini dapat meberikan konribusi untuk diskusi lebih lanjut, hingga dapat digunakan untuk mengeksplorasi pentingnya memahami nubuat-nubuat utusan Allah agar terjauh dari pemikiran yang salah.

Actions (login required)

View Item