Thesis
Published
فكرة يأجوج ومأجوج في العهد القديم والقرآن
Abstract
ABSTRAK
KONSEP YAKJUJ DAN MAKJUJ DALAM PERJANJIAN LAMA DAN
ALQURAN
Ach Nirwana
32.2.1.9937
Dewasa ini, banyak fenomena-fenomena yang kerap kali dikaitkan dengan isu
kemunculan Yakjuj dan Makjuj yaitu sosok yang kehadirannya ditunggu oleh Ummat
Islam. Diantaranya adalah kabar berita di Washington - Weekly World New setelah
mengungkapkan tentang penemuan mengejutkan mengenai satu kaum primitif yang
dipanggil Mole People hidup 20 mil di bawah tanah, menggunakan terowongan rahasia
untuk memasuki USA, Kemudian beredarnya pernyataan bahwasanya Yakjuj dan Makjuj
keluar dari Tembok China dan isu miring yang beredar bahwasannya mereka keturunan
orang Jawa. Dan ternyata konsep Yakjuj dan Makjuj bukan hanya terdapat di dalam
Alquran tetapi juga ada di dalam Perjanjian Lama dengan sebutan Gog And Magog.
Bagaimanakah konsep Yakjuj dan Makjuj dalam Perjanjian Lama dan Alquran? Apakah
perbedaan dan persamaan antara keduanya? Benarkah semua pemaparan di atas
merupakan korelasi antara apa yang ada dalam Perjanjian Lama dan Alquran dalam
konsep Yakjuj dan Makjuj? Dengan ini peneliti ingin meneliti kembali bagaimanakah
konsep Yakjuj dan Makjuj menurut Perjanjian Lama dan Alquran.
Dengan penelitian ini, Peneliti mencoba menguraikan konsep Yakjuj dan Makjuj
baik dalam Perjanjian lama dan Alquran untuk mencari persamaan dan perbedaan di
antara konsep tersebut
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriptif analisis untuk
menguraikan konsep Yakjuj dan Makjuj dan Gog and Magog dalam Perjanjian Lama dan
Alquran, dan metode komparatif untuk membandingkan kedua konsep tersebut, dan
mencari hubungannya dengan fenomena-fenomena yang terjadi belakangan ini.
Hasil dari penelitian ini, peneliti berhasil mengungkap, bahwa Gog and Magog
adalah Yakjuj dan Makjuj itu sendiri. Dan peneliti iberhasil mengungkap konsep Yakjuj
dan Makjuj dalam Perjanjian Lama dan Alquran dan menemukan titik persamaan antara
keduanya antara lain Yakjuj dan Makjuj begitu juga Gog and Magog merupakan
keturunan manusia, keduanya mempunyai tujuan dan sifat yang sama yaitu untuk
merusak di bumi. Keduanya berpendapat mereka keturunan Yafith bin Nuh as. Dan
keduanya adalah salah satu dari tanda-tanda datangnya hari kiamat .Dan peneliti berhasil
menemukan adanya perbedaan pada Perjanjian Lama dan Alquran tentang konsep Yakjuj
dan Makjuj yaitu: Alquran menyatukan kisah Yakjuj dan Makjuj dengan bagian
pengembaraan Zulkarnain sementara itu di. Perjanjian lama tidak ada sosok Zulkarnain
yang dimunculkan didalamnya dan hanya menceritakan tentang sosok Yakjuj dan Makjuj
saja. Dan setelah meneliti beberapa persamaan dan perbedaan antara keduanya, penulis
berkesimpulan bahwa adanya kontradiksi pada ajaran Yakjuj Makjuj menurut Perjanjian
Lama dengan tidak memunculkan sosok Zulkarnain dalam Perjanjian Lama padahal
sebab turunnya surat Al Kahfi 83-98 (surat yang menerangkan tentang Yakjuj dan Makjuj
adalah jawaban Rasulullah SAW terhadap pertanyaan orang Yahudi Madinah yang
bertanya tentang Zulkarnain guna menguji kenabian Muhammad SAW.Wallahu A'lam
Bishowab.
Akhirnya, dari kajian yang masih sangat global ini, penulis menilai tulisan ini
masih jauh dari kesempurnaan, khususnya dalam penelitian literatur-literatur
sejarahYahudi. Sehingga peneliti mengharap adanya koreksian dan masukan dari
pembaca agar penelitian ini dapat mencapai nilai dan hasil yang lebih. Harapan peneliti,
kajian ini dapat bermanfaat terhadap penelitian yang akan datang.
Publication Details
InstitutionUniversitas Darussalam Gontor
DepartmentAqidah Filsafat Islam
Item ID5545
Deposited20 Feb 2025 02:58