Rahman, Anita (2014) HUSTON SMITH'S CONCEPT OF PRIMORDIAL TRADITION. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
![]() |
FILE TEXT (2014-Anita Rahman - SAA.pdf)
2014-Anita Rahman - SAA.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (34MB) |
Abstract
Abstrak KONSEP TRADISI PRIMORDIAL MENURUT HUSTON SMITH Anita Rahman 31.2.1.8834 (CRITICAL STUDY) Ketika ilmu pengetahuan dan teknologi mulai merambah masuk dengan cepat sejak zaman pencerahan di Eropa, konsep-konsep Tuhan dan agama yang sebelumnya dijadikan pedoman dalam hidup lama-kelamaan mulai ditinggalkan. Semua bisa dijelaskan dengan ilmu pengetahuan dan tidak ada lagi yang namanya kehendak Tuhan dan kebenaran agama. Atheisme bukan lagi menjadi sesuatu yang perlu disembunyikan. Di sisi lain, agama sering dianggap sebagai sumber konflik dan kekerasan, terbukti dengan banyaknya pertikaian dan bahkan perang antaragama. Maka beberapa golongan memilih untuk mengambil jalan dengan mendamaikan agama-agama yang ada. Dengan dalih kemanusiaan dan persaudaraan, mereka mencoba mencari titik temu semua agama yang terkandung dalam tradisi-tradisi setiap agama dan sudah ada sejak zaman nenek moyang manusia. Adalah Huston Smith seorang ahli ilmu agama terkemuka di Amerika Serikat, yang memulai pemikirannya dari pengalaman keagamaan yang telah dijalaninya, dan dia tuangkan dalam bukunya terkenal "The World Religions". Maka disini penulis memilih konsep Tradisi Primordial yang ditawarkan oleh Huston Smith, mengingat keunikan pribadi tokoh yang gigih "berdakwah" tentang agama di negara sekuler Amerika Serikat. Serta pengalamannya dalam menjalani ritual ibadah semua agama. Adapun tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui bagaiman konsep yang diusung oleh Huston Smith mengenai Tradisi Primordial, serta kritik yang diajukan oleh para cendekiawan Barat maupun Islam tentang konsep teresebut. Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan pendekatan teologi yang mengacu pada pemikiran Huston Smith tentang agama-agama. Selain itu, penulis menggunakan metode deskriptif dan analisis untuk mengungkapkan pemikiran Huston Smith dan menelaah lebih dalam konsep-konsepnya. Kemudian dengan metode kritis, penulis mencoba mengajukan kritik atas konsep tersebut dengan mengambil pendapat dari para pemikir barat dan muslim. Dari sini dapat disimpulkan bahwa konsep yang diusung oleh Huston Smith tentang Tradisi Primordial tidak sesuai dengan ajaran agama Islam. Walaupun sekilas seperti angin segar yang memberi kedamaian atas krisis ideologi yang terjadi, dan banyak diterima oleh masyarakat barat, namun sejatinya ia adalah masalah yang yang lebih besar dan lebih komplek. Hal ini karena adanya pencampur adukan akidah dan kerancuan mengenai gagasan ketuhanan, dengan mengaburkan sekat-sekat pembatas antaragama. Akhirnya, penulis mengakui banyaknya kekurangan dalam penulisan skripsi ini, maka besar harapan adanya perbaikan dan penelitian yang lebih mendalam tentang Huston Smith dan pemikirannya terutama pada bahasan Tradisi Primordial.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama |
Depositing User: | 2024 Zaky Su'aidy |
Date Deposited: | 27 Feb 2025 03:43 |
Last Modified: | 27 Feb 2025 03:43 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/5943 |
Statistics Downloads of this Document

![]() |
View Item |