Thesis
Published
نقد كارين أرمسترونج ألوهية الديانة النصرانية
Abstract
ABSTRAK
KRITIK KAREN ARMSTRONG KETUHANAN AGAMA KRISTEN
Fahmi Hasbullah
Agama Kristen memiliki kepercayaan yang bertentangan dengan ajaran Tauhid,
para pengikutnya beranggapan bahwa Tuhan mereka terdiri atas tiga unsur yang sering
disebut dengan TRINITAS, yang terdari dari Tuhan bapa (Allah), Yesus (Isa AS) dan
Roh Qudus. Sedangkan dalam pandangan Islam sendiri, Isa adalah Nabi yang diberikan
wahyu kepada Allah untuk menyebarkan agama Tauhid. Tapi kemudian mereka
menyelewengkan ajaran Tauhid yang dibawa Isa dan merubahnya menjadi trinitas yang
Isa merupakan unsur dari tiga unsur Tuhan tersebut. Berbagai kritik terhadap ajaran
agama Kristen, khususnya yang berkaitan dengan konsep ketuhanan mereka dan
ketuhanan Yesus telah banyak dikritik oleh para teolog baik dari kalangan barat maupun
timur, dan salah satunya adalah Karen Armstrong. la merupakan Biarawati salah satu
Gereja di London, dan ia telah keluar dari kehidupan Gerejanya karena ketidakpuasan
akan ajaran agamanya. Dan dalam kritiknya dia menyimpulkannya dari pengalaman
pengalamannya sendiri setelah ia keluar dari kehidupan gereja sebagai biarawati dan dari
pengetahuannya tentang perkembangan - perkembangan agama Kristen dari awal
munculnya sampai saat ini.Disamping itu dia telah menulis banyak buku tentang
perbandingan agama. Berangkat dari hal tersebut peneliti memilih Karen Armstrong
sebagai tokoh dalam kajian ini, khususnya yang berkaitan dengan kritiknya terhadap
ketuhanan Kristen.
Berangkat dari latar belakang yang telah dipaparkan, maka peneliti akan
menjelaskan kritik Karen Armstrong terhadap Trinitas.
Adapun untuk mengumpulkan data tentang objek yang dibahas dalam penelitian
ini, maka peneliti menggunakan Pendekatan Teologi. Dengan pendekatan ini, peneliti
akan melihat kesalahan-kesalahan yang terdapat dalam agama Kristen, khususnya yang
berkaitan dengan trinitas. Dalam penelitian ini pula, peneliti menggunakan metode
deskriptif dan analisis, untuk memaparkan konsep trinitas yang ada dalam agama Kristen,
dan kemudian peneliti memaparkan dan menganalisa kritik Karen. Armstrong mengenai
trinitas.
Dari penelitian ini, peneliti menyimpulkan bahwa kritik Karen Armstrong terdiri
dari kritik sejarah dan kritik teks Injil, dan kritiknya terhadap konsep ketuhanan agama
Kristen adalah, bahwa trinitas dalam konsep ketuhanan agama Kristen merupakan
penghujatan, karena merupakan sebuah usaha pemberhalaan, dan trinitas dibuat hanya
untuk mengembangkan teori bahwa Tuhan dan manusia itu tidak terpisah, yang akhirnya
mengakibatkan Tuhan itu ditinggalkan oleh makhluqnya sendiri. Dan ia juga dibuat
hanya untuk mecari realitas Tuhan dengan akal manusia yang sebenarnya Dia merupakan
sesuatu diluar kemampuan manusia. Sedangkan dia juga mengkritik keyakinan orang
Kristen akan tuhan yesus yang mati disalib untuk menebus dosa mereka dengan teorinya
bahwa kematian yesus diatas kayu salib merupakan kejadian yang hina yang
menunjukkan dia bukan Tuhan, dan bahwa kematian yesus untuk menebus dosa manusia
menunjukkan bahwa tuhan bapa maha pemarah lagi maha kejam dengan keinginannya
akan kematian putranya. Dan dia juga mengatakan bahwa yesus bukanlah tuhan
melainkan seorang guru Taurat dan seorang Nabi yang datang dengan kebenaran
Akhirnya, peneliti mengakui banyaknya kekurangan dalam penelitian ini. Untuk
itu, peneliti berharap bahwa ada peneliti lain yang bisa menjelaskan lebih lengkap dan
terpercaya khususnya tentang kritik Karen Arnstrong dalam Trinitas.
Publication Details
InstitutionUniversitas Darussalam Gontor
DepartmentStudi Agama-agama
Item ID5947
Deposited27 Feb 2025 03:43