Lusyiana, Nila (2014) WARISAN ISTRI MENURUT HUKUM ISLAM DAN HUKUM PERDATA INDONESIA (Study Perbandingan). S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.

FILE TEXT (CamScanner 06-28-2020 16.38.02) 31318923-Nila Lusyana (2014) - PM.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (23MB)

Abstract

Harta warisan adalah sebagian harta bawaan ditambah bagian dari harta bersama setelah digunakan untuk keperluan pewaris, dalam sebuah keluarga warisan bukan hanya berupa harta peninggalan yang dikumpulkan suami dan istri melainkan juga harta bawaan yang diperoleh sebelum menikah. Akibat tidak adanya pemahaman tentang hukum kewarisan, maka biasanya nasib harta bawaan sering menjadi sengketa ketika harta warisan akan dibagikan, terlebih lagi bagi seorang istri ketika seorang suaminya meninggal lebih dahulu meninggal dunia, dan akibat dari istri tidak memahami hak hak yang seharusnya diperoleh sebagai warisan dari suaminya, dimana pihak istri sering menderita kerugian karena tidak mendapatkan hak apapun dari peninggalan suaminya terlebih lagi jika tidak memiliki anak, maka peran keluarga suami sering kali meniadakan hak istri yang ditinggalkan, karena itu membutuhkan kaidah hukum tentang cara pembagian kewarisan istri sesuai hukum yang berlaku di Indonesia sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.

Loading...

View more statistics

View Item