Irmawan, Deni (2001) الفلسفة الأخلاقية عند الإمام الغزالي. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
![]() |
FILE TEXT (Deni Irmawan - SAA - 2001)
Deni Irmawan - SAA - 2001.pdf - Published Version Exclusive to Registered users only License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (83MB) |
Abstract
Imam Al ghozali merupakan seorang sufi yang telah mendalami filsafat etika dengan pandangan yang berbeda dengan sebelumnya. Hal ini dikarenakan pemikirannya tentang filsafat etika bersumber dari Al Quran dan Al Hadits yang mempunyai keterikatan dengan kepribadian yang haqiqi pada setiap pembahasan. Imam Ghozali telah menentang pemikiran dari madzhab pada masanya, diantaranya madzhab filsafat, madzhab mutakalim dan madzhab batiniah, sampai ia menyerukan kepada jalan yeng mendekati jalan sufi. Dalam disiplin keislaman kita mengenal tiga lapangan keilmuan yang membicarakan tentang akhlak. Ketiga lapangan tersebut adalah filsafat islam klasik, teologi dan tasawuf. Diantara filosof muslim yang berkecimpung dalam filsafat klasik adalah Al Ghozali. Meskipun pembahasannya dalam filsafat etika banyak dipengaruhi oleh para filosof Yunani seperti Socrates, Plato dan Aristoteles, namun ia berusaha untuk memadukan antara agama dan filsafat. Selain karena ia banyak membaca buku-buku sufi terkenal sebelumnya ia juga menggunakan pengalaman keagamaan sebagai dasar / landasan pemikirannya. Dari uraian diatas, penulis bermaksud untuk membahas tentang filsafat etika menurut Imam Al-Ghozali yang pembahasannya terdiri atas nafsu, kemuliaan dan kebahagiaan yang mana merupakan tujuan utama dari para filosof akhlak, dan jalan yang dapat menuju kepada kebahagiaan. Dalam penulisan ini, penulis menggunakan metode deskriptif analisis kritik, yaitu diawali dengan pemaparan pemikiran Al-ghozali tentang filsafat etika, kemudian menafsirkan dan mengkritisi pemikirannya selanjutnya menganalisa dengan cara membandingkan pemikirannya dengan pemikiran para filosof lain baik Yunani maupun Islam. Dari hasil kajian ini, penulis sampai pada kesimpulan utama bahwa filsafat etika menurut Imam Al-Ghozali merupakan pengetahuan tentang jiwa, keutamaan-keutamaan, dan tujuan hidup. Ia membagi keutaman menjadi empat yaitu Al-Hikmah (kebijaksanaan), Al-Iffah (kesucian), As-Syaja'ah (keberanian) dan Al-Adalah (keadilan). Dan masing-masing keutamaan mempunyai pembagian tersendiri. Corak etika yang dibawakan Al-Ghozali mengajarkan kepada kita bahwa manusia memiliki tujuan yang agung dalam hidupnya, yaitu kebahagiaan di dunia dan akherat. Ia mengatakan bahwa amal itu baik apabila menghasilkan pengaruh pada jiwa yang membawanya ke tujuan tersebut. Dikatakan amal itu buruk apabila menghalangi jiwa mencapai tujuan tersebut. Sedangkan jalan untuk menuju kepada kebahagiaan haqiqi adalah dengan menggunakan amal dan ilmu. Selain daripada itu, penulis juga dapat menyimpulkan bahwa Al-Ghozali telah berhasil memadukan antara filsafat dan agama, dan banyak mengarah kepada agama. Akhirnya dari kajian yang sangat global ini penulis sadar bahwasannya pembahasan ini masih jauh dari pada kesempurnaan. Maka penulis mengharap kepada peneliti selanjutnya agar dapat memaparkan lebih dalam lagi tentang pokok-pokok pemikiran Imam Al-Ghozali khususnya dalam bidang filsafat etika, dari sudut pandang yang berbeda sehingga mencapai tujuan yang diharapkan.
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Subjects: | 23rd Dewey Decimal Classification > 200 – Agama > 200 - Agama > 202 Ajaran 23rd Dewey Decimal Classification > 2X5 - Akhlak, Tasawuf, Tarekat, Doa dan Zikir > 2X5.100 - Akhlak (Akhlaq) |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Studi Agama Agama |
Depositing User: | 2024 Hibatullah Ramadhana |
Date Deposited: | 27 Feb 2025 15:03 |
Last Modified: | 27 Feb 2025 15:03 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/6091 |
Statistics Downloads of this Document

![]() |
View Item |