Thesis
Published
العاشر الفصل تالميذ أخالق هتذيب يف اإلسالمية الرتبية معلمي دور : الدراسي العام الشرقية جاوي فونوروكو 2 احلكومية العالية املدرسة يف م 2019 –2018
Abstract
Pendidikan akhlak menekankan pada sikap, tabi’at dan perilaku yang menggambarkan
nilai–nilai kebaikan yang harus dimiliki dan dijadikan kebiasan anak didik dalam kehidupan
sehari–hari. Rasulullah SAW menganjurkan kepada umatnya untuk memperhatikan budi
pekerti anak dengan baik, karena akhlak ini merupakan implikasi dan cerminan dari
tauhid kepada Allah SWT. Maka, guru adalah figur manusia yang menempati posisi dan
memegang peranan penting dalam pendidikan akhlak. Seorang guru bukan hanya seorang
pengajar saja, akan tetapi juga sebagai pendidik yang dapat mengarahkan siswa-siswinya.
Untuk membina sikap murid disekolah, dari sekian banyak guru, guru bidang studi
agamalah yang sangat menentukan, sebab pendidikan agama sangat menentukan dalam
hal pembinaan sikap siswa karena banyak membahas tentang pembinaan sikap, yaitu
mengenai Aqidah dan Akhlak. Untuk mengetahui peranan guru pendidikan agama Islam
di MAN 2 Ponorogo dalam membina akhlak siswa-siswanya, maka peneliti mengambil
masalah tersebut untuk dijadikan sebagai judul penelitian.
Tujuan dari penelitian ini untuk: 1) Mengetahui peran guru pendidikan Agama Islam
dalam membina akhlak siswa kelas X di Madrasah Aliyah Negeri 2 Ponorogo Jawa Timur
tahun ajaran 2018-2019 M. 2) Mengetahui faktor pendukung dan penghambat fungsi peran
guru pendidikan Agama Islam dalam membina akhlak siswa kelas X di Madrasah Aliyah
Negeri 2 Ponorogo Jawa Timur tahun ajaran 2018-2019 M.
Penelitian ini termasuk penelitian , untuk mendapatkan data yang diperlukan, peneliti
menggunakan metode observasi, wawancara serta dokumentasi, sehingga mendapatkan
keterangan yang jelas mengenai peran guru pendidikan agama Islam dalam membina
akhlak siswa kelas X di Madrasah Aliyah Negeri 2 Ponorogo Jawa timur tahun ajaran:
2018-2019 M. sedangkan untuk mengelola data-data tersebut sehingga dapat mencapai
pada kesimpulan yang sempurna maka peneliti menggunakan analisis yaitu, , yang berarti
penelitian merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan kepada hal-hal yang
penting, dicari tema dan polanya, yaitu dengan uraian-uraian singkat dan pengambilan
kesimpulan () dari data yang terkumpul.
Dari hasil penelitian ini peneliti menunjukkan bahwa: 1) Guru mempunyai peranan
yang sangat penting dalam upaya membentuk, mengarahkan, dan membina siswa sehingga
ia mampu menjadikan seorang siswa berakhlak baik dalam kehidupan sehari-hari. Peran
yang diterapkan para guru adalah sebagai berikut: a) Sebagai pengarah di dalam kelas,
guru mengarahkan para siswa untuk selalu berperilaku baik melalui materi pelajaran
agama seperti, aqidah akhlak, qur’an hadist dan lain sebagainya, b) Sebagai contoh yang
baik, guru selalu memberikan contoh yang baik kepada para siswa terutama jika berkaitan
dengan akhlak, sehingga mereka akan mengikuti semua yang telah dicontohkan oleh
guru tersebut, c) Sebagai evaluator, guru tidak hanya mengevaluasi hasil belajar siswa,
akan tetapi juga mengevaluasi setiap perilaku mereka. Guru wajib menegur siswa yang
melanggar disiplin, apalagi jika berkaitan dengan adab sopan santun. 2) Faktor penghambat
dan pendukung peran guru pendidikan agama Islam dalam membina akhlak siswa kelas
X di Madrasah Aliyah Negeri 2 Ponorogo yaitu sebagai berikut: a) Faktor pendukung:
(1) Tenaga pendidik yang profesional, (2) Partisipasi aktif komponen sekolah, (3) Materi
pelajaran keagamaan guru, (4) Sarana dan prasarana yang memadai. b) Faktor penghambat:
(1) Pengaruh dari lingkungan luar sekolah, (2) Perilaku dan latar belakang siswa yang
berbeda, (3) Terbatasnya waktu guru dalam mengawas siswa.
Berdasarkan penelitian tersebut, peneliti memberi saran untuk: 1) dewan guru: a)
agar lebih meningkatkan pengetahuan tentang ilmu khususnya keagamaan sehingga dapat
mengajar siswa dengan lebih baik, b) agar setiap guru mengawasi dan memberikan nasehat
kepada para siswa di semua kegiatan. 2) siswa/siswi: agar setiap siswa dapat dengan baik
mengikuti semua kegiatan yang ada di madrasah. 3) peneliti selanjutnya: agar bisa meneliti
masalah ini dengan lebih detail dan baik dari sebelumnya.
Publication Details
InstitutionUniversitas Darussalam Gontor
DepartmentFakultas Tarbiyah
Item ID840
Deposited07 Nov 2020 13:26