Bahasa Arab merupakan salah satu pelajaran wajib yang ditetapkan dari Kementrian Agama Republic Indonesia bagi madrasah – madrasah di Indonesia. Dalam mempelajari bahasa arab, ada hal yang harus diperhatikan dari aspek keterampilan berbahasa yaitu dalam penguasaan kosakata bahasa arab. salah satu diantara unsur bahasa arab yang harus dikuasai oleh pembelajar khususnya bagi pemula adalah untuk memperoleh kemahiran berkomunikasi dan memahami arti bahasa arab yaitu dengan mempelajari kosakat ( mufrodat). berkaitan dengan pembelajaran kosakata untuk saat ini membutuhkan metode atau strategi dalam pelaksanaannya.dikutip dari Sarinah Hardjono menyatakan bahwa dari semua aspek bahasa asing yang dianggap paling penting dan harus dikuasai peserta didik dalam proses belajar mengajar bahasa asing adalah aspek kosakata.Oleh karena itu mempelajari kosakata bahasa arab sangat membutuhkan metode yang cocok dan menarik bagi pembelajar. Maka dari itu penguasaan kosakata menjadi hal terpenting untuk memperoleh kemahiran berkomunikasi.oleh sebab itu peneliti mencoba memberikan inovasi berupa metode pembelajaran Scramble dalam memahami kosakata Bahasa Arab Peneliti ini bertujuan : (1) Untuk mengetahui nilai pre-test kelompok eksperimen dan kelompok control pada pelajaran bahasa Arab, (2) Untuk mengetahui nilai post-test kelompok eksperimen dan kelompok control pada pelajaran bahasa Arab, (3) Untuk mengetahui keefektivitasan metode dalam memahami kosakata Bahasa Arab siswa kelas VII MTSN 5 Ngawi tahun ajaran 2022-2023Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Kuantitatif eksperimen dengan desain Penelitian Quasi Eksperimental , dikarenakan peneliti kesulitan dalam menemukan kelompok control, dengan pendekatan Nonequivalent Control Group Design yang memiliki kesamaan dengan Pretest-Posttest Control Group Design, hanya saja pemilihan kelompok eksperimen maupun kelompok control tidak dipilih secara random. Sample yang diambil oleh peneliti ialah sample jenuh dimana semua populasi akan dijadikan sebagai sample dikarenakan jumlah populasi yang sedikit. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan tes dan dokumentasi, sedangkan dalam analisis data peneliti menggunakan SPSS 16 melalui uji Interpretasi: Berdasarkan signifikasi tes homogenitas menunjukkan angka 0.349 (p > 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa varian data diatas adalah sama atau homogen. Sehingga homogenitas dalam uji one way anova terpenuhi. Berdasarkan output anova di atas, diketahui bahwa nilai signifikasinya 0.000 < 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa rata-rata data di atas berbeda secara signifikan. Dengan penelitian ini, disimpulkan bahwa (1) Berdasarkan tingkat kepentingan uji homogenitas yang menunjukkan angka 0,349 lebih besar dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa varians dari data di atas adalah sama atau homogen. Sehingga tercapai homogenitas dalam pemilihan Anova. (2) Berdasarkan uji Anova di atas diketahui bahwa nilai signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa mean dari data di atas sangat bervariasi. Berdasarkan output selanjutnya yang homogen, dapat disimpulkan bahwa semua variabel memiliki signifikansi yang berbeda. Berdasarkan hasil penelitian dan dengan hasil uji yang valid, peneliti menyarankan bahwasannya metode scramble dapat digunakan di berbagai instansi pendidikan sebagai pembelajarab Bahasa arab yang efektif dan menyenangkan .