Wardani, Zahra Novia (2025) الزهد عند ابن قيم الجوزية وأهميته في معالجة مواقف المتعة. S1 Undergraduate thesis, Universitas Darussalam Gontor.
Abstract
Hedonisme merupakan pandangan hidup yang menjadikan kenikmatan dunia sebagai tujuan utama. Pengaruh hedonisme di era modern dapat menyebabkan krisis moral, lemahnya pengendalian diri terhadap hawa nafsu, serta hilangnya tujuan hidup yang hakiki. Berkebalikan dengan itu, zuhud satu konsep penting dalam tasawuf, merupakan sikap seorang hamba untuk menjauhkan hatinya dari kecintaan terhadap materi dunia yang sementara. Dari pada itu, tujuan permasalahan di sini adalah bagaimana konsep zuhud menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dan relevansinya dalam mengatasi hedonisme. Menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, zuhud bukan meninggalkan dunia secara keseluruhan, akan tetapi menjadikan dunia sebagai perantara untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan tetap menyeimbangkan kedudukan hati agar tidak terjebak oleh kenikmatan dunia. Oleh karena itu, zuhud dapat menjadi solusi bagi sikap hedonisme. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan (library research) dan menggunakan metode deskriptif-analisis untuk menjelaskan konsep zuhud menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dan relevansinya dalam mengatasi hedonisme. Metode deskriptif digunakan untuk menjelaskan pemikiran zuhud menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dan metode analisis digunakan untuk menganalisa pemikiran Ibnu Qayyim Al-Jauziyah tentang zuhud dan relevansinya dalam mengatasi hedonisme. Adapun peneliti menggunakan pendekatan tasawuf karena zuhud termasuk dalam ilmu tasawuf. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa konsep zuhud memiliki relevansi yang kuat dalam mencegah hedonisme. Pertama, zuhud mengajarkan bahwa tujuan utama hidup adalah mencari keridhaan Allah dan akhirat, bukan untuk mengejar dunia. Kedua, konsep ini menegaskan bahwa kebahagiaan sejati berasal dari hati dan ketenangan jiwa, bukan dari kepemilikan materi. Ketiga, zuhud menunjukkan pentingnya kemampuan mengendalikan diri sebagai aspek mendasar yang membedakan seorang yang zuhud dengan seorang yang berorientasi pada pemenuhan hasrat duniawi. Oleh karena itu, konsep zuhud tetap relevan sebagai solusi spiritual dan praktis dalam menghadapi tantangan moral dan gaya hidup hedonisme masa kini. Penelitian ini telah membahas konsep zuhud menurut Ibnu Qayyim al-Jauziyah serta relevansinya dalam menanggulangi hedonisme. Namun, peneliti menyadari adanya beberapa keterbatasan dalam studi ini. Salah satu kekurangan dari penelitian ini adalah belum membahas tentang cara penerapan zuhud dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, peneliti berharap agar penelitian di masa depan dapat memperluas kajian ini, terutama dalam bidang-bidang lain seperti pendidikan, ekonomi, dan teknologi. Keyword: Ibnu Qayyim al-Jauziyah, Zuhud, Hedonisme
Item Type: | Thesis ( S1 Undergraduate ) |
---|---|
Additional Information: | Skripsi : Zahra Novia Wardani NIM : 422021223108 |
Uncontrolled Keywords: | Keyword: Ibnu Qayyim al-Jauziyah, Zuhud, Hedonisme |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BD Speculative Philosophy |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin UNIDA Gontor > Aqidah Filsafat Islam |
Depositing User: | 2021 Zahra Novia |
Date Deposited: | 21 Feb 2025 16:03 |
Last Modified: | 21 Feb 2025 16:03 |
URI: | http://repo.unida.gontor.ac.id/id/eprint/5587 |
Statistics Downloads of this Document

![]() |
View Item |